Kapolsek Nanggung, Polres Bogor, Jawa Barat, AKP Asep Saepudin, menyatakan korban jiwa dalam bencana longsong di tambang emas Gunung Pongkor, Desa Bantar Karet, Kabupaten Bogor, berjumlah dua orang. Sebelumnya diinformasikan jumlah korban meninggal sebanyak lima orang.
"Jadi ini meluruskan berita simpang siur, semua korban itu ada delapan. Dua dalam keadaan meninggal kami temukan, kemudian enam dalam keadaan selamat," kata Asep usai meninjau lokasi longsor di Desa Bantar Karet, Bogor, Selasa (14/5).
Menurut Asep, enam orang korban selamat masih dalam proses pemulihan. Asep mengaku pihaknya masih menunggu proses pemulihan sebelum memintai mereka keterangan lebih lanjut.
Dia menjelaskan, delapan orang korban telah dievakuasi pada Senin (13/5) kemarin. Seluruh korban telah diketahui identitasnya. Dua korban meninggal adalah Y (30) dan HB (49), sedangkan enam penambang yang selamat berinisial DD (25), DK (18), ND (45), IW (40), P (35), dan PL (25).
Tim pencari masih melakukan proses evakuasi pada Selasa (14/5) hari ini. Evakuasi dilakukan untuk memastikan tidak ada korban tersisa. Keterangan penambang yang selamat menyatakan seluruh penambang telah dievakuasi.
"Mereka mengatakan tidak ada lagi temannya yang tertinggal di lokasi longsor, baik dalam keadaan terkubur hidup dan lain sebagainya. Tapi kan kami harus memastikan bahwa keterangannya itu benar atau tidak," ucap Asep. (Ant)