Presiden: Capaja TNI dan Polri harus konsisten terhadap ideologi negara

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta calon perwira remaja (Capaja) TNI dan Polri yang akan dilantik untuk konsisten memegang ideologi negara. Hal itu disampaikan Jokowi saat memberikan pembekalan secara virtual terhadap 750 Capaja TNI dan Polri 2020 di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. 

"Saya ingatkan Saudara harus konsisten terhadap ideologi negara, Pancasila, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika," kata Jokowi dalam video virtual yang disampaikan, Rabu (8/7).

Jokowi juga meminta agar TNI dan Polri terus menjaga sinergisitas dan soliditas, bahkan dengan kementerian dan lembaga lainnya.

Menurut Jokowi, para Capaja juga harus konsisten menjaga keutuhan negara dengan semua tujuan-tujuan besarnya. Ia pun mengingatkan, ke depannya tantangan negara akan lebih berat dan membutuhkan peran penting TNI dan Polri.

"Berikan pelayanan terbaik kepada rakyat. Selalu bersatu menghadapi setiap ancaman ke depan," tutur Jokowi.

Ditambahkan Jokowi, para Capaja TNI dan Polri harus memiliki sikap yang akan selalu merawat persatuan dan kesatuan bangsa. Ia juga berpesan agar para Capaja tidak melupakan sikap gotong royong dan persaudaraan saat bertugas nanti.

Sebanyak 750 Capaja mendapatkan pembekalan oleh Presiden Jokowi, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Idham Azis sebelum dilantik pada 14 Juli 2020. Sebanyak 750 Capaja yang terdiri dari 293 Akpol, 97 Capaja Angkatan Laut, Angkatan Darat 254, Angkatan Udara 106 yang mengikuti pembekalan.