close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Petugas memantau aktivitas Kawah Ratu pascaletusan freatik di Gunung Tangkuban Parahu, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (27/7). /Antara Foto.
icon caption
Petugas memantau aktivitas Kawah Ratu pascaletusan freatik di Gunung Tangkuban Parahu, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (27/7). /Antara Foto.
Nasional
Minggu, 28 Juli 2019 13:44

Erupsi Tangkuban Parahu masyarakat jangan khawatir

Erupsi gunung berapi tidak memicu patahan Cimandiri ataupun Sesar Lembang, biasanya pergerakan lempengan atau patahan yang memicu erupsi.
swipe

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, menilai erupsi Gunung Tangkuban Parahu tidak akan memicu bergeraknya patahan Cimandiri dan Sesar Lembang.

PVMBG mengimbau, warga tidak perlu khawatir adanya gempa akibat pergerakan patahan atau sesar tersebut. Meskipun patahan Cimandiri melintang di sejumlah wilayah di Jawa Barat, mulai dari Sukabumi hingga Bandung Barat, dan melintas Kabupaten Cianjur.

"Patahan tersebut berpotensi mengakibatkan gempa bumi dengan kekuatan hingga 8 modified mercalli intensity," kata peneliti bumi madya PVMBG Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Supartoyo saat dihubungi, Minggu (28/7).

Ia menjelaskan, perlu pemahaman warga jika erupsi gunung berapi tidak memicu patahan Cimandiri ataupun Sesar Lembang karena biasanya pergerakan lempengan atau patahan yang memicu terjadinya erupsi gunung berapi.

"Bukan erupsi yang memicu pergerakan lempengan tapi sebaliknya, itupun harus dengan kekuatan gempa yang berskala besar. Namun, gempa dengan skala besar belum tentu mengakibatkan erupsi gunung berapi," katanya.

Ia mencontohkan gempa Aceh pada 2004, gempa dengan sekala sekitar magnitudo 9 tidak membuat gunung berapi di wilayah tersebut aktif.

"Sedangkan gempa di Yogyakarta beberapa tahun lalu, meskipun kecil dibandingkan Aceh mengakibatkan Gunung Merapi erupsi," katanya.

Pihaknya mengimbau warga di jalur patahan Cimandiri dan Sesar Lembang, termasuk di Kabupaten Cianjur, tidak perlu khawatir akan terjadi gempa bumi akibat pergeseran patahan dengan erupsinya Gunung Tangkuban Parahu.

"Warga diharapkan tidak mudah terpengaruh dan percaya begitu saja dengan informasi yang dapat menimbulkan keresahan dengan potensi yang ada, kecuali datang dari pihak berkompeten," ujarnya.

Ia menegaskan, erupsi tidak akan memicu pergeseran patahan, sehingga warga diharap tetap tenang dan tidak panik, serta dapat mencari informasi dari pihak terkait, tidak percaya pada berita asal-asalan.(Ant).

img
Fandy Hutari
Reporter
img
Fandy Hutari
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan