Kepolisian meluncurkan ETLE Mobile dan Aplikasi pendukung pelayanan publik di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya. Peluncurannya diiringi langsung dengan sejumlah armada yang langsung bergerak melakukan pemantauan ETLE.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran mengatakan, ETLE Mobile tidak lain untuk menyokong ETLE Statis yang telah terpasang di berbagai titik jalan. Pasalnya, banyak kawasan yang belum terpasang ETLE Statis, maka ETLE Mobile bergerak sekaligus melakukan patroli.
"ETLE Mobile dapat memberikan kepastian hukum yang adil untuk masyarakat yang terarsip sehinga memudahkan penyidk untuk dihadirkan ke persidngan," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Selasa (13/12).
Fadil menyebut, selain ETLE Mobile, ada pula aplikasi Info Laka untuk mengetahui tindak lanjut pascakejadian, sehingga masyarakat mudah akses penanganan kejadian tersebut. Selain itu, Aplikasi Police Smart diharapkan dapat mengedukasi masyarakat dan pelayanan kepolisian.
"Nanti Samsat juga akan dimasukkan di sini sehingga menjadi etalase dari polisi bagi masyarakat," ujarnya.
Fadil menyampaikan, tujuan peluncuran ini adalah bagian dari perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Tujuannya, untuk terus melakukan transformasi pelayanan, transformasi operasional, tansformasi sumber daya manusia guna mencapai Polri yang dipercaya oleh publik, meraih kembali kepercayaan masyarakat.
Menurutnya, hal ini sebagai inovasi yang objektif, transparan, responsible, humanis. Gandeng tangan dengan Pemda DKI Jakarta membuat pihaknya pada 2023 dapat mengerahkan 60 ETLE mobile.
Latar belakang dibuatnya info laka karena selama ini korban atau masyarakat yang mengalami kecelakaan kerap direpotkan dengan kewajiban datang ke kantor polisi. Namun, sekarang cukup dari rumah, masyarakat bisa melakukan komunikasi dengan petugas lama dan mendapatkan update tentang perkembangan penyelidikan laka lantas yang diperoleh.
Selain itu, ada pula harapan kehadiran polisi lalu lintas sebagai fungsi edukasi, fungsi pemecahan masalah. Supaya, tidak hanya mengembangkan fungsi-fungsi lalu lintas di kantornya, tapi di lingkungan sekitarnya dia bisa memberikan edukasi, bisa memberikan informasi tentang segala hal yang berkaitan dengan kepolisian.
Agar beban Bhabinkamtibmas pun juga akan semakin berkurang. Terlebih, beberapa tempat seperti di sekolah yang sering terjadi pelanggaran, sering terjadi tawuran.
"Winning the heart of mind of people of Jakarta," ucapnya.