Felix Siauw: Saya tiap hari pakai batik, tapi dibilang anti Nusantara

Ustaz Felix Siauw akhirnya tetap mengisi ceramah pada kegiatan kajian bulanan yang rutin dilakukan di Masjid Fatahillah Balai Kota Jakarta. Berdasarkan jadwal yang tertera, Ustaz Felix Siauw akan memberikan ceramah setelah salat Zuhur. 

Pada pukul 12.22 WIB, Ustaz  Felix Siauw memulai ceramahnya. Pada awal ceramah, ia bercerita mengenai desas-desus pembatalan dirinya mengisi ceramah di Masjid Fatahillah lantaran ada protes keras dari sejumlah masyarakat. Namun demikian, ketika dikonfrimasi, Felix menambahkan, panitia tetap mengundangnya untuk mengisi kajian.

“Semuanya kaget, katanya tidak jadi. Saya terima berita itu jam 5 sore. Lalu panitia menghubungi saya dan bilang jadi," kata Felix di Masjid Fatahillah Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (26/5).

Ustaz Felix Siauw heran ada pelarangan dakwah dirinya di Masjid Fatahillah karena dituding intoleran. Padahal, kata Felix, dalam tiap hari ia memakai pakaian batik yang menjadi busana kebanggaan Indonesia. 

“Tapi saya dibilang anti Nusantara. Padahal, wajah saya unyu-unyu, kalau saya mau dakwah mungkin dibilang ini mau mengisi pengajian atau boyband,” ujar Felix.

Berdasarkan pantauan Alinea.id, saat mengisi ceramah Felix mengenakan setelan batik cokelat dan peci warna abu-abu. Banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) mengikuti kajian tersebut. Kajian selesai sekitar pukul 13.20 WIB.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Provinsi DKI Jakarta, Amiruddin, sempat mengatakan kajian di Masjid Fatahillah yang akan diisi Ustaz Felix Siauw dipastikan batal. "Sudah kita batalin," ujar Amiruddin saat dihubungi, Selasa (25/6) kemarin.

Ia enggan menjelaskan alasan pembatalan tersebut. Dia mengatakan, pembatalan itu merupakan instruksi dari Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI Jakarta.

"Ya dibatalin saja. Saya sudah diinstruksikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD)," ucap Amiruddin.

Dihubungi terpisah, Kepala BKD DKI Jakarta, Chaidir, membenarkan dirinya mengeluarkan instruksi tersebut kepada Amiruddin. Chaidiri pun menegaskan tidak akan mengundang Ustaz Felix Siauw dalam sebuah kajian di Balai Kota.
 
"Ya batal. Alasannya ada penundaan waktu yang lebih baik," ujar Chaidir kemarin.