Gempa bumi melanda pada Jumat (30/6) dengan pusat gempa berada di laut 86 kilometer Barat Daya Bantul memiliki magnitudo 6.4 skala Richter, menurut pengumuman Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Kedalaman gempa 25 km, tepatnya pada 8.63 Lintang Selatan 110.08 Bujur Timur.
Di Desa Mulyodadi, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul, seorang warga tewas akibat kena serangan jantung karena terkejut saat gempa melanda. Petugas Babinkamtibmas (Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) Mulyodadi tampak menghadiri takziah atas wafatnya warga tersebut.
"Tadi ada gempa, (kemudian) kaget, sehingga beliau kena serangan jantung," kata petugas Babinkamtibmas Mulyodadi seperti beredar di Twitter, Sabtu (1/7). Video diklaim dari Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Mulyodadi Bambanglipuro, belum dapat diverifikasi.
Di sekitar lokasi bencana, Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (TRC BPBD DIY), menguraikan kerusakan fisik bangunan akibat gempa.
Dikutip JogjaTV di Twitter, laporan awal diuraikan Endro Sambodo petugas TRC BPBD DIY: "Rerata yang terdampak kerusakan adalah kerusakan melorotnya atap rumah, genteng, serta retak-retak di beberapa tembok rumah. Meskipun gempanya cukup besar, magnitudo 6,4 namun untuk saat ini beberapa kerusakan yang terjadi "baru sebatas" kerusakan atap bangunan yaitu genteng yang pada rontok. Meskipun ada beberapa tembok retak maupu tembok ambrol, yang rerata karena konstruksi."
BMKG juga telah mengeluarkan peringatan tentang wilayah yang dirasakan gempa (dalam skala intensitas Mercalli yang dimodifikasi) meliputi III Purwokerto, III Demak, III Mojokerto, III Banjarnegara, III Purbalingga, III Madiun.
Sementara Kategori III-IV Purworejo, III-IV Sleman, III-IV Kota Yogyakarta, III-IV Wonogiri, III-IV Kulonprogo, III-IV Kediri, III-IV Karangkates. Kategori IV Cilacap, IV Nganjuk, IV Kebumen, IV Ponorogo, IV Klaten.
III Pacitan, III Gresik, III Jepara, III Blitar, III Solo, III Garut, III Pangandaran. II-III Bandung, II-III Lumajang, II-III Ngawi, II-III Trenggalek, II-III Pacitan, II-III Tulungagung, II-III Blora, II-III Indramayu. II Sumedang, II Malang, II Salatiga, II Denpasar, II Sidoarjo, II Surabaya.
"Arahan BMKG: Gempa ini dirasakan untuk diteruskan pada masyarakat. Saran BMKG: Hati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi," bunyi peringatan BMKG.
BMKG masih mengeluarkan twit tujuh kali lagi setelah mengumumkan gempa pertama pada pukul 19:57:43 WIB, Jumat (30/6). Beruntun kemudian gempa magnitudo 3.5, pada pukul 20:19:59 WIB. Disusul magnitudo 3.4, pada 20:25:58 WIB. Magnitudo 4.2, pukul 20:31:48 WIB. Magnitudo 3.4, pada 20:58:22 WIB. Magnitudo 3.7, pukul 21:56:47 WIB. Terakhir, magnitudo 3.4, pada 23:05:12 WIB.
Disertai disclaimer BMKG: Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data.