close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Presiden RI Joko Widodo/Foto Antara Sigid Kurniawan
icon caption
Presiden RI Joko Widodo/Foto Antara Sigid Kurniawan
Nasional
Selasa, 01 Juni 2021 09:32

Hari Lahir Pancasila, Jokowi ingatkan bahaya ideologi transnasional radikal

Indeologi transnasional radikal memasuki berbagai lini kehidupan bermasyarakat.
swipe

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan agar peringatan Hari Lahir Pancasila pada setiap 1 Juni harus benar-benar dimanfaat untuk mengokohkan nilai-nilai Pancasila dalam bermasyarakat dalam berbangsa dan dalam bernegara. Sebab, tantangan yang dihadapi Pancasila tidak semakin ringan.

"Yang harus kita waspadai adalah meningkatnya rivalitas dan kompetisi. Termasuk rivalitas antarpandangan, rivalitas antarnilai-nilai, dan rivalitas antarideologi," kata Jokowi dalam pidatonya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/6).

Pada kesempatan itu, Presiden juga mengingatkan bahaya indeologi transnasional radikal yang memasuki berbagai lini kehidupan bermasyarakat, melalui kecanggihan teknologi dengan berbagai cara dan berbagai strategi.

"Kemudahan (teknologi) ini bisa digunakan oleh ideolog-ideolog transnasional radikal untuk merambah keseluruh pelosok Indonesia, ke seluruh kalangan dan keseluruh usia," ujarnya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.

Globalisasi dan interaksi antarbelahan dunia, kata mantan Gubernur DKI ini, tidak serta merta meningkatkan kesamaan pandangan dan kebersamaan. "Kecepatan ekspansi ideologi transnasional radikal bisa melampaui standar normal, ketika memanfaatkan disrupsi teknologi ini," jelasnya.

Pada peringatan Hari Lahir Pancasila kali ini, Jokowi bertindak sebagai inspektur upacara. Turut hadir dalam upacara tersebut Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Ketua DPR RI Puan Maharani, dan sejumlah pimpinan lembaga negara lainnya, baik langsung maupun virtual.

img
Fathor Rasi
Reporter
img
Fathor Rasi
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan