close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Kepadatan arus lalu lintas kendaraan di tol Dalam Kota, di kawasan Cawang, Jakarta, Selasa (19/6). Kepadatan tersebut terjadi karena rekayasa arus lalu lintas satu arah atau
icon caption
Kepadatan arus lalu lintas kendaraan di tol Dalam Kota, di kawasan Cawang, Jakarta, Selasa (19/6). Kepadatan tersebut terjadi karena rekayasa arus lalu lintas satu arah atau "one way" di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek guna mengurai kemacetan arus balik L
Nasional
Selasa, 19 Juni 2018 19:44

Imbas arus balik Cikampek, Kalimalang Bekasi macet total

Pemberlakuan satu arah untuk arus balik di ruas tol Cikampek, berimbas kemacetan parah di Kalimalang, Bekasi, dan tol dalam kota.
swipe

Pemberlakuan satu arah untuk arus balik di ruas tol Cikampek, berimbas kemacetan parah di Kalimalang, Bekasi, dan tol dalam kota.

Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Jawa Barat, mengintensifkan penguraian kemacetan total arus lalu lintas di Jalan KH Noer Alie Kalimalang yang terimbas penerapan sistem satu arah di Tol Jakarta-Cikampek, Selasa sore.

"One way (satu arah) sampai dari Halim sampai Cikampek membuat pengendara dari barat ke timur praktis lewat jalan kota. Ini berat untuk kami," kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi Johan Budi Gunawan melalui telepon di Bekasi, dilansir Antara, Selasa (19/6).

PT Jasa Marga melalui diskresi kepolisian kembali memberlakukan one way di Tol Jakarta Cikampek mulai dari KM47 Karawang hingga KM3 Halim Jakarta pada pukul 15.25 WIB.

Menurut dia, kemacetan lalu lintas di Kota Bekasi di sekitar Masjid Al Azhar Jalan KH Noer Alie Kalimalang yang kendaraan mengular delapan kilometer dari Simpang Bekasi Cyber Park (BCP).

Menurut Johan, kemacetan itu dipicu limpahan kendaraan arus balik di dalam tol yang mengambil jalur alternatif dalam kota.

Pada saat yang bersamaan, kata dia, gelombang arus balik di jalur alternatif tersebut bertemu dengan pengendara dari Jakarta yang mengarah ke Cikampek sehingga membentuk simpul kemacetan.

Wartawan Antara melaporkan, simpul kemacetan di sekitar Masjid Al Azhar itu juga dipicu oleh penyempitan badan jalan di jembatan seberang Al Azhar karena sebagian jalur jalan di lokasi itu ditutup oleh kontraktor Tol Jakarta-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) untuk kepentingan pemetaan utilitas sejak H-7 Lebaran.

"Jadi kendaraan dari arah Cikampek menuju Jakarta kita belokan di jembatan seberang Al Azhar," katanya.

Dishub Kota bekasi menyiagakan 847 personel di sepanjang lintasan arus balik untuk mengurai simpul kemacetan dalam kota selama dua pekan sejak H-7 Lebaran," katanya.

Pihaknya juga telah memperpanjang waktu lampu hijau di sepanjang lintasan arus balik agar berjalan lancar.

img
Sukirno
Reporter
img
Sukirno
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan