Jokowi bantah tuduhan antek asing

Presiden Joko Widodo membantah tuduhan kepadanya sebagai antek asing. Jokowi menyatakan isu yang menyudutkan dirinya itu tidak beralasan. 

Menurut Jokowi, semua keputusan yang diambilnya sebagai presiden sudah diperhitungkan dengan matang. Dia juga mengklaim berpihak kepada kepentingan masyarakat.

"Blok Mahakam yang dikelola Prancis sejak 2015, sekarang 100% dikelola Pertamina. Saya tidak mau banyak ngomong, tapi karena dituduh antek asing, saya harus ngomong," kata Jokowi saat menghadiri deklarasi alumni Trisakti dukung Jokowi di Jakarta, (9/1).

Selain soal keberhasilannya mengambil alih Blok Mahakam, Jokowi juga memaparkan prestasinya saat mengambil mayoritas saham di PT Freeport. Kekayaan emas dan tembaga yang ada di Papua, kini beralih tangan ke Indonesia setelah melalui negosiasi yang alot.

Menurut Jokowi, upaya mengambil alih saham mayoritas di PT Freeport, bukan persoalan mudah. Buktinya, selama puluhan tahun pemerintah Indonesia selalu gagal dalam perundingan. Namun, untuk menunjukkan keberpihakannya pada kepentingan masyarakat dirinya berhasil.

"Akhir 2018 Freeport itu audah puluhan tahun kota negosisasi dengan liku-liku sulit sekali. Tapi Desember 2018 sebanyak 51,2 persen saham Freeport kita pegang. Artinya saham pengendali di rupublik ini. Dipikir mudah, tidak ada tekanan politik, kalau mudah sudah dari dulu diambil alih," tegas Jokowi.