Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan logo ibu kota negara (IKN) Nusantara di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa (30/5). Identitas visual tersebut bertema pohon hayat dengan beragam makna.
"Pohon hayat ini adalah pohon kehidupan dan kita semuanya berharap logo pohon hayat ini akan menginspirasi IKN untuk menciptakan tempat kehidupan baru bagi kita semuanya, yang menjadi sumber kehidupan bagi seluruh masyarakat Indonesia nantinya," ucapnya dalam sambutannya.
Jokowi menambahkan, logo ini memiliki filosofi yang sejalan dengan semangat pembangunan IKN Nunsatara: menumbuhkan rasa bangga dengan jati diri Indonesia sebagai negara dan bangsa yang besar serta majemuk. Logo tersebut diyakini bakal menggugah kesadaran masyarakat untuk menjaga alam dan lingkungan.
"Juga memperkuat ikhtiar, usaha kita bersama untuk berkontribusi bagi percepatan pembangunan ibu kota Nusantara kita, ibu kota masa depan Indonesia," katanya, melansir situs web Sekretariat Kabinet (Setkab).
Logo tersebut dikreasikan Aulia Akbar setelah meraih dukungan terbanyak daripada beberapa kandidat lainnya dalam pemungutan suara (voting). Jumlah partisipan diklaim lebih dari 500.000 pemilih.
"Tadi sudah disampaikan oleh Kepala Otorita [IKN] bahwa setelah melalui proses sayembara yang sangat selektif, alhamdulillah telah terpilih logo dengan pemilih terbanyak. Jadi, yang milih bukan presiden. Hati-hati, hati-hati yang milih ini rakyat," tuturnya.