Jumlah orang yang diperiksa Covid-19 berdasarkan pendataan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada 3 November 2020 hingga 4 November 2020 mencapai 37.897 orang. Dari jumlah itu, spesimen yang diperiksa mencapai 41.942 unit.
Angka itu menunjukan kenaikan dibandingkan pada Selasa (17/11) kemarin, yakni sebanyak 39.772 spesimen yang diambil dari 36.556 orang.
Dari laporan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 yang diterima Alinea, sebanyak 4.265 orang dinyatakan terkonfirmasi SARS-CoV-2. Sementara, 33.632 orang lainnya dinyatakan negatif Covid-19.
Dalam laporan tersebut, Kemenkes juga mengakumulasi 64.430 kasus suspek. Jika dipersentasekan, angka postive rate Indonesia mencapai 14,0%.
Laporan Satgas Penanganan Covid-19 juga menyebut tidak seluruh laboratorium melaporkan hasil pemeriksaan. Hanya 154 dari 426 laboratorium yang melaporkan data pemeriksaan ke Kemenkes.
Laboratorium yang menyerahkan hasil pemeriksaan itu tersebar di sejumlah wilayah, di antaranya Jakarta, Denpasar, Pontianak, Yogyakarta, Bandung, Jambi, Mataram, Batam, Manado, Bekasi, Samarinda, Teluk Bintuni, Makassar, Cirebon, Bengkulu, Subang, Medan, Jember, Mimika, Lampung, Tarakan, Papua Barat, Surabaya, Balikpapan, Pekanbaru.
Kemudian Selong, Serang, Palembang, Blitar, Bogor, Lubuk Linggau, Semarang, Tabalong, Tana Toraja, Cilacap, Malang, Mojokerto, Garut, Tangerang, Purwakarta, Manokwari, Sorong, Bontang, Sidoarjo, Ponorogo, Batu, Tasikmalaya, Sampang, Trenggalek, Pasuruan, Halmahera Selatan, Aceh, Musi Rawas, Madiun, Situbondo, Banyuwangi, Morotai, Demak, Sintang, Malang, Magetan, Kepulauan Sula, Palu, Depok, Rembang, Kubu Raya, Tegal, Sibolga, dan Banjarmasin.