Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Rudy Sufahriadi menargetkan penangkapan empat daftar pencarian orang anggota Mujahidin Indonesia Timur (DPO MIT) ditangkap bulan ini. Dalam mewujudkan hal itu, Satgas Madago Raya pun telah memasang berbagai baliho wajah para DPO.
“Semoga situasi Madago Raya ini, sebelum Desember kita bisa dapat semua, Inn Sya Allah. Semangat ini yang harus kita tanamkan dalam pelaksanaan Operasi Madago Raya,” katanya dalam keterangan resmi, Selasa (16/11).
Menurut Rudy, memang berbagai tantangan dalam pengejaran masih ditemukan. Kendati demikian, para personel Satgas Madago Raya diminta tetap bersemangat seperti arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Ditambahkan Wakasatgas Humas Ops Madago Raya AKBP Bronto Budiyono, terkait pemasangan baliho diharapkan masyarakat semakin mengenali wajah para DPO dan membantu informasi kepada Satgas Madago Raya.
“Baliho yang kita pasang memfokuskan penampakan wajah empat DPO lebih besar, agar memudahkan masyarakat untuk mengenali wajah mereka,“ ujarnya.
Bronto menerangkan, imbauan keempat DPO tersebut menyerahkan diri juga terus digaungkan. Pihak keluarga para DPO mulai dari orang tua dan anak-anaknya mengaku sangat merindukan sosok keempat anggota MIT itu.
“Lebih baik menyerah dan memperbaiki diri di jalan yang benar dari pada terus sembunyi di hutan serta tidak jelas apa yang akan diperjuangkan,” tuturnya.
Untuk diketahui, keempatnya adalah dua DPO asal Bima NTB, yaitu Askar alias Jaid alias Pak Guru dan Nae alias Galuh alias Mukhlas. Kemudian dua DPO lainnya adalah warga Poso Sulteng, yaitu Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang dan Suhardin alias Hasan Pranata.