Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan (Jaksel) menduga penyebab kebakaran di gedung Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) karena korsleting listrik. Kebakaran terjadi siang ini, Kamis (8/12).
Plt Kasudin Gulkarmat Jaksel, Sugeng mengatakan, pihaknya melakukan penyisiran untuk memastikan tidak ada lagi lidah api yang tersisa. Hanya asap yang masih berupaya keluar dari dalam gedung.
“Dugaan penyebab kebakaran itu korsleting listrik,” katanya kepada wartawan, Kamis (8/12).
Sugeng menyebut, kebakaran terjadi hanya di lantai lima gedung tersebut. Tepatnya bagian gudang pada administrasi sekretariat.
“Hanya di lantai lima itu juga di gudang tapi kita antisipasi lantai 6 dan lantai 4 seperti itu,” ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) mengungkapkan sejumlah sisa-sisa dari kebakaran hari ini, Kamis (8/12). Kebakaran terjadi pada siang ini tepatnya pada pukul 11.05 WIB.
Koordinator Humas Setjen Kemenkumham Tubagus Erif Faturahman mengatakan, beberapa arsip telah terbakar bersama dokumen lainnya. Ada pula barang bekas maupun alat tulis kantor lama yang sudah tidak terpakai.
“Alhamdulilah bukan barang-barang atau arsip penting,” kata Tubagus, Kamis (8/12).
Sebelumnya, gedung kantor Kementerian Hukum dan Keamanan (Kemenkumham) mengalami kebakaran hari ini, Kamis (8/12). Proses pemadaman masih berlangsung di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan itu.
“Kebakaran di kantor Kemenkumham, akan segera update jika sudah ada info baru. Saat ini petugas damkar sudah tiba memadamkan api,” kata Koordinator Humas Setjen Kemenkumham Tubagus Erif Faturahman, saat dikonfirmasi, Kamis (8/12).
Tubagus menyebut, penyebab kebakaran masih belum diketahui hingga saat ini. Pihaknya masih berfokus pada pemadaman api yang masih menjalar dan kebulan asap yang terus memaksa keluar dari gedung.
“Penyebab masih belum diketahui,” ujarnya.
Berdasarkan laporan dari pihak damkar, kebakaran terjadi pada pukul 11.05 WIB. Laporan diterima dari seseorang bernama Yosi.
Objek yang terbakar adalah lantai 5 BUP dari gedung Kemenkumham. 65 orang dalam 13 unit pemadam diturunkan untuk memadamkan si jago merah.
Pada pukul 11.10 pemadam telah tiba di lokasi. Sementara lima menit kemudian baru dimulai operasi pemadaman.