Kebakaran tangki minyak Cilacap, 7 CCTV tunjukan sambaran petir

Polisi mengaku telah melakukan pemeriksaan tujuh rekaman kamera CCTV yang berada di lokasi kejadian kebakaran kilang minyak pertalite di Cilacap, Jawa Tengah pada Sabtu (13/11).

Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Ahmad Ramadhan menyatakan, rekaman kamera CCTV tersebut memang memperlihatkan adanya petir yang terjadi beberapa saat sebelum kejadian. Bahkan, enam saksi yang mengetahui peristiwa itu juga menyebut pada saat kejadian petir dua kali menyambar.

“Dari pemeriksaan tujuh CCTV di sekitar tempat kejadian perkara didapati informasi pukul 19.10 WIB ada kilatan cahaya atau petir. Tidak berselang lama timbul api menyambar tangki,” ujar Ramadhan dalam konferensi pers, Senin (15/11).

Menurut Ramadhan, saat ini tim Inafis Mabes Polri telah berada di lokasi kejadian untuk melakukan tindak lanjut penyelidikan. Selanjutnya, penyidik masih akan melakukan pemeriksaan saksi.

“Akan ada pemeriksaan saksi ahli untuk mengetahui apakah kilat bisa menyambar dan menimbulkan api pada tangki,” tuturnya.

Pada pemberitaan sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Maritim Luhut Binsar Panjaitan menuturkan peristiwa kebakaran lantaran badai petir. Dia mengapresiasi cepatnya pemadaman yang dilakukan pihak Pertamina. Selanjutnya evaluasi akan dilakukan oleh internal Pertamina.

Sebelumnya, BMKG Jawa Tengah juga mengeluarkan informasi peringatan dini cuaca ekstrem. Masing-masing berupa peringatan dini berbasis dampak (IBF), dikeluarkan pada 12 November 2021. Lalu Prakiraan Cuaca Jawa Tengah pada 13 November 2021, dikeluarkan jam 07.00 WIB.

Kemudian prakiraan cuaca 24 jam yang dikeluarkan tanggal 13 November 2021, prospek cuaca 3 hingga 6 jam ke depan yang dikeluarkan tanggal 13 November 2021 pukul 10.00 WIB, dan peringatan dini cuaca ekstrem provinsi Jawa Tengah pada 13 November sejak 12.05 WIB dan berakhir pada Jam 22.00 WIB.