Informasi yang menyatakan Presiden ke-3 Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie pada Selasa (10/9) meninggal, dipastikan tidak benar. Sekretaris pribadi Habibie, Rubijanto mengatakan, kondisi Habibie saat ini justru terus membaik.
"Kondisi saat ini aman terkendali," kata Rubijanto saat dihubungi di Jakarta, Selasa (10/9).
Presiden RI Joko Widodo juga menyampaikan hal serupa. Melalui video yang diunggah di akun Instagramnya, Jokowi membantah kabar meninggalnya Habibie.
"Saat ini, Bapak Bacharuddin Jusuf Habibie tengah menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto," kata Jokowi.
Jokowi telah menjenguk Habibie di RSPAD Gatot Soebroto pada Senin (9/9). Video yang diunggah Jokowi juga menampilkan saat-saat kunjungannya membesuk Habibie.
Jokowi juga mengajak masyarakat Indonesia mendoakan kesembuhan Habibie. "Mari berdoa untuk kesembuhan Bapak Habibie, agar beliau segera kembali berkegiatan seperti sediakala," katanya.
Kabar Habibie meninggal beredar di dunia maya sejak dini hari Selasa (10/9). Kabar yang berawal dari unggahan di media sosial Facebook itu disebarkan melalui aplikasi pesan instan WhatsApp.
Habibie kembali menjalani perawatan karena kondisi kesehatannya yang menurun. Ketua Tim Dokter Kepresidenan (TDK) Prof dr Azis Rani mengatakan, BJ Habibie masuk RSPAD sejak 1 September 2019.
Ia ditangani tim dokter spesialis dengan berbagai bidang keahlian, seperti jantung, penyakit dalam, dan ginjal.
"Dalam perawatan sekarang diperlukan pengobatan yang komprehensif, mencakup berbagai gangguan organ yang terjadi," ujar Azis. (Ant)