KKB titip surat lewat pilot Susi Air

Satgas Damai Cartenz menerima surat dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Surat dititipkan kepada pilot Susi Air yang sedang mendarat di Distrik Jila, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Kamis (16/3).

Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Faizal Ramadhani mengatakan, surat tersebut diberikan kepada pilot asing berinsial LR yang merupakan warga negara Afrika Selatan. Proses penyerahan surat tersebut terdokumentasi dalam sebuah video yang didapatkan oleh aparat keamanan. 

"Hari ini kami mendapat informasi bahwa pilot dari Susi Air yang menjalani penerbangan dari Timika ke Distrik Jila, kemudian dari salah satu KKB menitipkan surat," katanya dalam keterangan, Jumat (17/3).

Menurutnya, dalam video tersebut, tampak seseorang yang diduga merupakan pimpinan dari kelompok tersebut. Ia memberikan surat yang dibawa menggunakan kantung plastik merah dan diberikan kepada LR.

Dari video tersebut, terlihat salah satu anggota KKB memegang sebuah senjata api laras panjang. Selain itu, dalam proses penyerahan, pilot tidak mendapat perlakuan kasar dan ia dilepas begitu saja setelah surat diberikan.

"Tidak ada penahanan, setelah surat diberikan mereka melepas pilot yang saat ini sudah kembali ke Timika," ujar Faizal.

Khusus untuk kelompok yang menyerahkan surat, Faizal mengaku personelnya masih mencoba mengidentifikasi.

"Kita masih dalami ini kelompok mana karena di Jila merupakan wilayah perlintasan (Mimika-Nduga), terakhir ada kejadian di Jila pada 2019, kita masih cari tahu apakah ini yang kelompok yang sama atau bukan," ucapnya.

Sebelumnya, dalam upaya penyelamatan pilot Susi Air, Susi Air Kapten Philip Mark Mahrtens, kepolisian melakukan pelebaran lingkup wilayah.

Sudah empat minggu ini, Phillip disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya. 

Faiz mengatakan, dengan memperluas di dua lokasi tersebut, bisa membuat terang permasalahan ini. Ia menegaskan tidak ada batas waktu untuk melakukan pencarian dan penyelamatan warga negara Selandia Baru itu.