close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Sekretaris Utama Lemhannas Polri Komjen Mochamad Iriawan alias Iwan Bule. /Antara Foto
icon caption
Sekretaris Utama Lemhannas Polri Komjen Mochamad Iriawan alias Iwan Bule. /Antara Foto
Nasional
Kamis, 11 Juli 2019 16:07

Klarifikasi Komjen Iriawan ihwal pemeriksaan TGPF Novel

TGPF menanyai Iwan terkait pertemuannya dengan Novel dan Wabup Kebumen.
swipe

Sekretaris Utama Lemhannas Komjen Pol M. Iriawan membenarkan dirinya pernah dimintai keterangan oleh tim gabungan pencari fakta (TGPF) kasus Novel Baswedan, penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut pria yang biasa disapa Iwan Bule itu, ia diperiksa TGPF Novel dua bulan lalu. 

Ketika itu, menurut Iwan, TGPF meminta keterangan terkait pertemuannya dengan Novel dan Wakil Bupati Kebumen, Arif Sugianto. "Arif itu sahabat Novel yang dulunya polisi di Polda (Metro Jaya). Terus kami berdiskusi di kantor terkait kasus KPK yang bisa kolaborasi," kata Iwan saat dihubungi di Jakarta, Kamis (11/7).

Penyiraman air keras terhadap Novel terjadi pada 11 April 2017. Sementara Iwan menjadi Kapolda Metro Jaya pada 16 September 2016 hingga 20 Juli 2017. Setelah lengser dari posisi kapolda, ia menjadi Asisten Operasi Kapolri hingga 8 Maret 2018. Setelah itu ia bergeser ke Lemhanas.

Menurut Iwan, setelah pertemuan itu, ia dan Arif juga sempat mendatangi rumah Novel untuk bersilaturahmi. Selain itu, keduanya juga berkunjung untuk menengok anak Novel yang baru lahir. 

Iwan menegaskan, ia tidak ada sangkut pautnya dengan peristiwa penyiraman air keras terhadap Novel. Ia juga mengaku tidak pernah memperingatkan Novel agar waspada. "Tidak pernah. Jangankan dugaan terlibat, orang saya tidak tahu apa-apa," ujar Iwan.

Sebelumnya, anggota tim gabungan pencari fakta (TGPF) kasus Novel Baswedan, Hermawan Sulistyo membocorkan sebagian langkah TGPF dalam upaya mengungkap pelaku dan dalang intelektual penyiraman air keras terhadap Novel.

Selain memeriksa kembali temuan dari lembaga-lembaga lain sebelumnya dan melakukan penelusuran ke berbagai daerah, menurut Hermawan, TGPF juga telah meminta keterangan sejumlah jenderal bintang tiga. 

"Pada kasus ini ada juga beberapa jendral bintang tiga yang kita periksa. Semua yang dituduh kita periksa lagi. Semua yang diperiksa penyidik, kita periksa lagi," ujar Hermawan. 

Namun demikian, Iwan mengatakan, ia tidak tahu siapa jenderal bintang tiga lainnya yang turut diperiksa terkait kasus Novel. Iwan juga mengaku tidak pernah ditanyai TGPF terkait jenderal bintang tiga lainnya yang mungkin terlibat. 


 

img
Ayu mumpuni
Reporter
img
Christian D Simbolon
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan