Pihak keluarga akan memakamkan jenazah Akbar Alamsyah, 19 tahun, pagi ini. Akbar yang menjadi korban saat aksi demonstrasi pelajar di DPR RI pada 25 September 2019, akan dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum di Kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
"Dimakamkan pukul 08.00 pagi ini," kata Adang, ayah Akbar Alamsyah, Jumat (11/10).
Dia mengatakan, jenazah Akbar akan dimakamkan di TPU di wilayah Gelonggan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. "Di Gelonggan di belakang Carrefour Kebayoran Lama," katanya.
Akbar meninggal di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Kamis (10/10) sekitar pukul 17.00 WIB. Ibu Akbar Alamsyah, Rosminah, mengaku tidak mengetahui penyebab anaknya meninggal.
"Saya kurang terlalu tahu alasannya apa. Saya datang ternyata sudah meninggal," kata Rosminah.
Aksi demonstrasi yang diikuti Akbar pada 25 September 2019 lalu berlangsung ricuh. Unjuk rasa menolak RUU KUHP dan UU KPK, menimbulkan banyak korban jatuh baik dari demonstran maupun petugas keamanan.
Akbar sempat tak diketahui keberadaannya usai mengikuti aksi tersebut. Ia baru ditemukan tiga hari kemudian, pada 28 September, dalam keadaan kritis akibat tempurung kepalanya pecah.
Pihak kepolisian sempat menyatakan luka kritis yang diderita Akbar, disebabkan dirinya terjatuh saat melompati pagar menghindari kerusuhan. Akbar sempat berada dalam kondisi koma selama beberapa hari.