close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ketua KPK Firli Bahuri saat memberikan sambutan saat Rapat Koordinasi Dan Sinergi Penyelenggaraan Pemerintahan Di Provinsi Jawa Timur, Surabaya, Kamis (9/1)/Foto Antara.
icon caption
Ketua KPK Firli Bahuri saat memberikan sambutan saat Rapat Koordinasi Dan Sinergi Penyelenggaraan Pemerintahan Di Provinsi Jawa Timur, Surabaya, Kamis (9/1)/Foto Antara.
Nasional
Rabu, 01 Juli 2020 15:21

KPK: Hari Bhayangkara perlu dimaknai upaya pemberantasan korupsi

KPK tidak bisa berdiri sendiri dalam memberangus korupsi di Indonesia.
swipe

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menilai, sinergitas antarlembaga penegak hukum terkhusus Korps Bhayangkara perlu dilakukan untuk mewujudkan Indonesia bersih dari praktik korupsi.

KPK, lanjut Firli, tidak dapat berdiri sendiri dalam menjalankan fungsi dan kewajibnya untuk memberangus korupsi di Indonesia.

"Peran serta dan sinergitas seluruh elemen bangsa khususnya lembaga penegak hukum di negeri ini, termasuk dari Korps Bhayangkara, jelas sangat dibutuhkan KPK," kata Firli dalam keterangan resminya bertepatan dengan momentum Hari Bhayangkara ke-74, Rabu (1/7).

Firli menyampaikan bahwa pihaknya telah menyepakati fokus pemberantasan korupsi dengan Kapolri Jenderal Idham Aziz sebagaimana merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2018, tentang Strategi Nasional Pencegahan Korupsi.

Setidaknya terdapat tiga fokus isu yang disepakati dan harus dikerjakan oleh dua lembaga tersebut, yaitu: Pertama, tentang sinergi dalam tata niaga dan pelayanan publik guna pemberantasan korupsi yang berhasil dan berdaya, akuntabel, transparan dan tidak timbul korupsi.

Kedua, terkait dengan pengelolaan keuangan negara, dan ketiga, terkait penegakan hukum dan reformasi birokrasi.

"Insya Allah dengan sinergi seluruh elemen bangsa khususnya penegak hukum dinegeri ini, cita-cita bangsa di mana pemerintahan negara indonesia dapat melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, akan terlaksana dan dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia," ungkapnya.

Terkait peringatan Hari Bhayangkara ke-74, Firli mengapresiasi Polri dapat merayakan hari jadi Korps Bhayangkara yang diklaim bermanfaat bagi masyarakat meski di tengah pandemi.

Dia kemudian mengajak publik untuk mematri diri guna menjaga dan mengawal keutuhan NKRI. "Bhayangkara menjaga keselamatan masyarakat sebagai hukum tertinggi (salus populi suprema lex ecto). Hari Bhayangkara perlu dimaknai dalam upaya pemberantasan korupsi," tutur dia.

"Hari Bhayangkara seyogianya juga diisi dengan aksi pemberantasan korupsi, sebagai bentuk pengabdian diri kepada ibu pertiwi. Semoga semangat Hari Bhayangkara yang memiliki nilai nilai suci penuh arti tanpa korupsi, selalu mewarnai tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara," tutup Firli.

img
Achmad Al Fiqri
Reporter
img
Fathor Rasi
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan