Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menempatkan Asep Guntur R sebagai Plt Deputi Penindakan di lembaga anti-rasuah itu. Alhasil, Asep merangkap dua posisi bersamaan sebagai Direktur Penyidikan KPK.
“Asep Guntur R selaku Direktur Penyidikan sementara ini merangkap juga sebagai Plt Deputi Penindakan,” kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri saat dikonfirmasi, Sabtu (1/4).
Ali menyampaikan, Asep Guntur menduduki dua kursi ini hingga pejabat definitif terpilih. Apalagi mengingat, deputi sebelumnya, Karyoto menjabat posisi itu sejak tahun 2020.
“Sampai nanti terpilih pejabat definitifnya,” ujarnya.
Terkait mutasi Karyoto, Ketua KPK Firli Bahuri berterima kasih kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas promosi jabatan Irjen Karyoto. Diketahui, Karyoto yang sebelumnya menjabat Deputi Penindakan KPK ditunjuk sebagai Kapolda Metro Jaya.
Firli menuturkan, Karyoto telah bertugas di lembaga antikorupsi selama tiga tahun. Ia dilantik sebagai Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK pada April 2020.
Selain itu, Firli turut mengapresiasi promosi jabatan Karyoto di lingkungan Korps Bhayangkara yang dianggapnya sebagai wujud pengembangan karir.
"Selamat dan terima kasih kepada Kapolri yang telah memberikan amanah kepada insan KPK yang bersumber dari Polri, Bapak Karyoto, atas promosi jabatan barunya sebagai Kapolda Metro Jaya," kata Firli dalam keterangan resmi, Rabu (29/3).
Sebagai informasi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, mengumumkan rotasi jabatan di lingkungan Korps Bhayangkara. Total ada empat surat telegram rahasia (TR) yang dikeluarkan untuk rotasi kali ini.
Irjen Karyoto mengisi jabatan Kapolda Metro Jaya, menggantikan Irjen Fadil Imran yang dimutasi menjadi Kabarhakam Polri. Adapun secara keseluruhan, terdapat 473 personel yang dirotasi jabatannya.
Nama-nama personel yang dimutasi tertuang dalam ST/712/III/KEP./2023 sebanyak 8 personel, ST/713/III/KEP./2023 (155 personel), ST/714/III/KEP./2023 (193 personel), dan ST/715/III/KEP./2023 (117 personel).