close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
im SAR terjun dari helikopter saat melakukan proses evakuasi korban kecelakaan kapal dalam kegiatan latihan kesiapsiagaan tim SAR di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Senin (22/10)./Antara Foto
icon caption
im SAR terjun dari helikopter saat melakukan proses evakuasi korban kecelakaan kapal dalam kegiatan latihan kesiapsiagaan tim SAR di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Senin (22/10)./Antara Foto
Nasional
Senin, 29 Oktober 2018 13:15

Lakukan penyelaman, Basarnas belum temukan korban Lion Air jatuh

Tim Basarnas dibantu personel dari sejumlah instansi lain untuk melakukan pencarian korban.
swipe

Badan SAR Nasional (Basarnas) telah menerjunkan penyelam ke lokasi yang diduga jatuhnya pesawat Lion Air JT-610. Penyelaman dilakukan untuk mencari korban pesawat rute Jakarta-Pangkalpinang tersebut.

"Sampai siang ini, kita sedang melaksanakan penyelaman. Sedang melaksanakan penyelaman untuk mencari korban-korban yang ada," kata Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Mayjen Nugroho Budi Wiryanto, dalam jumpa pers di kantor Basarnas di Jakarta, Senin (29/10). 

Namun hingga berita ini dibuat, Budi mengatakan, timnya belum menemukan korban. Namun demikian, para penyelam menemukan sejumlah kartu identitas berupa KTP dan paspor, kartu BPJS, KTA,, serta buku tabungan. 

Menurut Budi, para personel Basarnas mendapat dukungan dari sejumlah instansi lain dalam proses pencarian ini. 

"Kemudian juga kita hari ini sudah dibantu oleh TNI Polri. Kita sudah mengerahkan personel, dari Basarnas sendiri 150 orang," imbuh Budi. 

TNI Al juga telah mengerahkan para penyelam dari Kopaska, Denjaka, dan Taifib dari Komando Armada I dan Lantamal III Jakarta. Para penyelam ini juga akan melakukan pencarian terhadap para korban. 

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal) Kolonel Laut (P) Mohammad Zaenal mengatakan, TNI AL juga mengirim kapal perang untuk mendukung operasi ini. 

"Iya kami akan menerjunkan sejumlah kapal perang dan personel," kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal) Kolonel Laut (P) Mohammad Zaenal di Jakarta, Senin (29/10).

Dia menyebut, kapal yang dikerahkan, adalah KRI Tenggiri-865, KRI Rigel-933, dan KRI Sikuda-863.

Selain itu, TNI AL juga mengerahkan KAL Kobra-867, KAL Sanca-815, dan lima unit Sea Rider.(Ant)

img
Gema Trisna Yudha
Reporter
img
Gema Trisna Yudha
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan