Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso meninggal pada Minggu (10/5) pukul 6.30 WIB di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. Djoko yang kini menjadi politikus Partai Gerindra itu meninggal akibat sakit yang dideritanya.
"Sejak beberapa waktu lalu, almarhum dirawat karena pendarahan otak di RSPAD Gatot Subroto," terang anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade, saat dihubungi, Minggu (10/5).
Berdasarkan informasi yang diterima Andre, almarhum akan dimakamkan di San Diego Hills Memorial Park, sebuah kompleks pemakaman di Karawang, Jawa Barat.
"Tetapi saya tidak tahu apakah nanti bisa berubah atau tidak," kata Andre.
Partai Gerindra merasa kehilangan sosok Djoko Santoso. Apalagi Djoko Santoso pernah menjadi ketua tim pemenangan Prabowo-Sandiaga pada Pemilu 2019.
"Almarhum telah dianggap sebagai orang tua kami di Gerindra," ucap dia.
Banyak hal yang patut dijadikan teladan selama dirinya maupun Partai Gerindra berinteraksi dengan almarhum.