close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Warga bersiap mencoba kereta Light Rail Transit (LRT) saat uji publik di Stasiun Boulevard Utara, Kelapa Gading, Jakarta, Selasa (11/6)./ Antara Foto
icon caption
Warga bersiap mencoba kereta Light Rail Transit (LRT) saat uji publik di Stasiun Boulevard Utara, Kelapa Gading, Jakarta, Selasa (11/6)./ Antara Foto
Nasional
Kamis, 11 Juli 2019 14:59

Masih gratis, antusiasme masyarakat coba LRT tetap tinggi

Sudah ada sekitar 211.000 penumpang yang berpartisipasi dalam uji coba LRT sebulan terakhir.
swipe

PT Lintas Rel Terpadu atau Light Rail Transit (LRT) telah mengangkut ratusan ribu penumpang selama satu bulan masa uji coba. Masyarakat pun masih antusias menjajal moda transportasi anyar ini.

Uji coba LRT telah berlangsung sejak 11 Juni 2019 lalu.Masyarakat masih dapat mencobanya secara gratis, hingga waktu yang belum ditentukan.

"Hingga kemarin (10/7) malam kita tutup pada pukul 23.00 WIB, sudah ada sekitar 211.000 penumpang yang sudah berpartisipasi dan ikut serta dalam uji publik ini," ujar Corporate Communications Manager PT LRT Jakarta, Melisa Suciati, di Stasiun Velodrome, Jakarta, Kamis (11/7).

Dia menjelaskan, jarak kedatangan antar kereta atau headway mencapai 10 menit. Satu set rangkaian kereta LRT terdiri dari dua gerbong, dengan total kapasitas penumpang hingga 270 orang.

"Kapasitas maksimal dalam satu hari 240 perjalanan, bisa mengangkut 14.000 penumpang. Jadi ini masih bisa lebih banyak lagi penumpang yang diangkut," kata Melisa menerangkan.

Dia menegaskan LRT Jakarta telah siap beroperasi. Hanya saja, masih ada proses administrasi dan persetujuan yang harus didapatkan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Pihaknya optimis LRT akan digunakan banyak masyarakat Jakarta. Hal itu terlihat dari uji publik yang dilakukan. Melisa mengatakan, mayoritas penumpang datang saat akhir pekan. Tak hanya warga Jakarta, masyarakat lain dari luar Ibu Kota juga banyak yang sengaja datang untuk mencobanya.

"Akhir pekan pernah mencapai rekor penumpang sebanyak 12.000 orang. Sementara itu pada hari kerja penumpang rata-rata mencapai 6.000 sampai 9.000 orang perhari," ucapnya.

Kepala Stasiun LRT Pulomas Nanda Aden mengatakan, sudah banyak para pekerja menggunakan moda transportasi ini. Tak heran jika sejak pukul 05.30 WIB hingga sekitar pukul 10.00 WIB, terjadi antrian panjang di Stasiun Velodrome.

Meski demikian, Nanda melanjutkan, masih banyak masyarakat yang menggunakan LRT untuk mencobanya saja. Musim libur sekolah seperti saat ini, banyak warga membawa sanak saudara untuk merasakan naik LRT.

"Tadi ada keluarga dari Bogor yang datang ke sini. Kebanyakan sih untuk liburan sendiri dari Velodrome juga ada yang turun sini (Stasiun Boulevard Utara) ternyata mereka jalan2 ke MKG, nanti balik lagi ke Velodrome untuk pulang ke Bogor," ujar dia.

Lebih lanjut Nanda mengatakan, uji coba LRT dimulai pukul 5.30 WIB hingga 23.00 WIB. "Untuk headway sendiri 10 menit," ujar dia.

Salah satu penumpang asal Jatibening, Bekasi, Euis bersama anaknya baru pertama kali mencoba LRT. Ia naik dari stasiun Velodrome menuju Stasiun Boulevard Utara.

"Ajak anak mumpung libur sekolah dan masih gratis. Baru pertama kali naik. Kesannya menyenangkan, cepat, rapi, bersih, dan tertib," ujar Euis kepada reporter Alinea.id.

Ia berharap agar moda transportasi ini segera beroperasi secara komersil dan pembangunan fase kedua segera selesai. 

"Agar lebih panjang rutenya, enggak masalah kalaupun berbayar asalkan sesuai harganya seperti Transjakarta ataupun Commuter Line," kata dia.

img
Eka Setiyaningsih
Reporter
img
Gema Trisna Yudha
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan