close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Simulasi penanganan medis di RSUD Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Jumat (31/1/2020)/Foto Antara/Andri Mediansyah.
icon caption
Simulasi penanganan medis di RSUD Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Jumat (31/1/2020)/Foto Antara/Andri Mediansyah.
Nasional
Rabu, 12 Februari 2020 14:03

Meikarta bantah ada karyawan tewas karena coronavirus

warga negara asing yang meninggal bukan karyawan Meikarta.
swipe

Pengelola Meikarta memastikan seluruh pekerja di lokasi proyek Meikarta di Bekasi, Jawa Barat, terbebas dari coronavirus atau Covid-19.

Meikarta juga menepis tudingan adanya salah seorang warga negara asing (WNA) yang meninggal di area proyek itu beberapa hari lalu akibat virus berbahaya tersebut.

"Mengenai WNA yang meninggal dia bukan karyawan Meikarta melainkan karyawan kontraktor dan sudah dievakuasi pihak berwajib bahwa kematiannya disebabkan oleh kecelakaan kerja, bukan karena virus corona," kata Direktur Komunikasi Meikarta Danang Kemayan Jati, di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (12/2).

Selain itu, pihak Meikarta juga membantah telah mempekerjakan ribuan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China secara ilegal di proyek yang berlokasi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Direktur Komunikasi Meikarta Danang Kemayan Jati mengatakan jumlah TKA yang bekerja di Meikarta sebanyak 86 orang sementara pekerja lokalnya berjumlah 5.000 orang.

"Status pekerja WNA yang dipekerjakan di Meikarta minimal supervisor atau key specialist," kata Danang.

Seluruh TKA yang dipekerjakan di proyek Meikarta, lanjut Danang, direkrut oleh jasa kontraktor bernama China Contractor.

Danang menegaskan seluruh TKA yang bekerja di Meikarta sudah memiliki izin resmi sesuai dengan Undang-Undang. Pihaknya menempatkan prioritas tinggi kepada semua kontraktor atas keselamatan kerja.

Pihaknya memprioritaskan putra daerah dalam membangun Kota Baru Meikarta di mana dari 5.000 pekerja lokal yang bekerja sebagian besar merupakan warga Bekasi dan sisanya merupakan pekerja dari luar daerah Bekasi.

DPRD Kabupaten Bekasi sebelumnya menduga ada ribuan TKA asal China ilegal yang bekerja di proyek Meikarta, Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi usai pemerintah daerah melakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan wilayahnya terbebas dari virus corona. (Ant)

img
Fathor Rasi
Reporter
img
Fathor Rasi
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan