close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, meninjau korban terdampak bencana gempa di Kabupaten Cianjur, Jabar, pada Kamis (24/11/2022). Dokumentasi Tim Media Prabowo Subianto
icon caption
Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, meninjau korban terdampak bencana gempa di Kabupaten Cianjur, Jabar, pada Kamis (24/11/2022). Dokumentasi Tim Media Prabowo Subianto
Nasional
Kamis, 24 November 2022 20:50

Menhan Prabowo kunjungi korban gempa Cianjur, apresiasi semangat gotong royong

Menurutnya, penanganan korban bencana gempa bumi di Cianjur sudah terlaksana dengan baik seperti yang ditekankan Presiden.
swipe

Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, mendatangi korban terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar), pada Kamis (24/11). Prabowo meninjau RSUD Sayang Cianjur yang menjadi lokasi perawatan korban luka-luka serta mengunjungi masyarakat di tenda-tenda pengungsian.

Dalam tinjauannya, Prabowo menyalurkan ribuan paket bantuan bagi para korban. Bantuan yang diserahkan, di antaranya, berupa 10 tenda, 1.000 paket sembako, 1.000 paket selimut, 1.000 alas berupa tikar, dan 1.000 paket kombinasi.

"Saya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada mereka yang bereaksi cepat sehingga penderitaan rakyat bisa segera dimitigasi," kata Prabowo dalam keterangannya.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo turut mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kembali mengunjungi lokasi terdampak gempa guna memastikan penanganan terhadap korban. Dirinya juga sempat berbincang dengan tim kesehatan tentang penanganan korban gempa.

Prabowo menyampaikan, penanganan korban bencana gempa bumi di Cianjur sudah terlaksana dengan baik, seperti yang ditekankan Presiden Jokowi. Dia menyebut, penyelamatan korban serta respons TNI, Polri, dokter dan tenaga kesehatan, serta unsur-unsur lainnya berjalan cepat dan baik.

"Inilah gotong royong Indonesia. Saudara kita ada yang terkena musibah, kita semua ikut merasakan. Untuk bantuan evakuasi, helikopter TNI siap," tegasnya.

Berdasarkan data BNPB hingga Kamis (24/11) sore, tercatat korban meninggal menjadi 272 orang. Jumlah ini bertambah seiring tim SAR gabungan yang menemukan korban meninggal dunia atas nama Nining (64).

Dari 272 korban, 165 jenazah telah berhasil diidentifikasi dan 107 jenazah lainnya masih terus dicari identitasnya. Sementara itu, dilaporkan masih ada 39 korban yang belum ditemukan.

BNPB juga mencatat jumlah korban luka-luka sebanyak 2.046 dan warga mengungsi menjadi 62.545 orang. Lalu, 56.311 rumah rusak akibat gempa, perinciannya 22.267 rumah rusak berat, 11.836 rumah rusak sedang, dan 22.208 rumah rusak ringan.

img
Gempita Surya
Reporter
img
Fatah Hidayat Sidiq
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan