Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mencemaskan terjadinya penyebaran varian baru Covid-19, terutama delta, di luar Pulau Jawa. Kekhawatiran ini berkaca dari naiknya kasus serupa setelah Lebaran pada 13 Mei 2021.
Dirinya menjelaskan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan delta sebagai varian yang berbahaya pada 11 Mei. Varian ini sudah ditemukan di beberapa daerah, seperti Jakarta; Cilacap, Jawa Tengah; Karawang, Jawa Barat; Bali, dan Madura, Jawa Timur.
"Sejak ditetapkan WHO, 13 Mei ada Lebaran, seminggu kemudian naik dengan cepat," katanya dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR, Senin (5/7).
Selain itu, ungkap Budi, kini tengah terjadi peningkatan signifikan kasus positif Covid-19 di sejumlah daerah di luar Jawa. Dua provinsi di Sumatra dan lima provinsi di Kalimantan, misalnya.
Merespons ini, dia telah menginstruksikan jajarannya untuk melakukan pengurutan genom (genome sequencing) di tujuh provinsi tersebut untuk mengetahui apakah varian delta sudah masuk atau belum.
"Dua di Kalimantan, yaitu Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur, kemudian lima di Sumatra, yakni Kepri, Riau, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, dan Lampung, yang memang pola penyebarannya kita perlu antisipasi dan perlu hati-hati, apakah penyebaran delta ini sudah sampai di sana," pungkasnya.