Perayaan Natal di Indonesia tahun ini berjalan lancar meskipun dalam kondisi sulit karena pandemi. Rohaniawan Antonius Benny Susetyo berharap, ini menjadi momentum membangkit semangat anak bangsa untuk bersatu.
Menurut Romo Benny, sapaannya, kita semua harus menyingkirkan segala perbedaan lantaran masih menghadapi penyebaran Covid-19. Semangat persatuan dan kesatuan diyakini mampu mengatasi masalah tersebut.
"Ke depan dalam mengatasi Covid-19, semua perbedaan kita tinggalkan dulu dan kita bersama bersatu bagaimana mengatasi Covid-19 dengan kesadaran bersama untuk satu visi dalam kebersamaan karena kita membutuhkan kebersamaan semua anak bangsa," katanya saat dihubungi, Sabtu (26/12).
Dia mengatakan, Indonesia harus mengembalikan roh Bhinneka Tunggal Ika ke depannya sehingga anak bangsa bisa berpikir dan bertindak untuk kepentingan bersama. Pun satu sama lain saling menghargai, menghormati, hidup bersaudara, saling membantu, dan menjadikan agama inspirasi bagi kebaikan bersama.
Romo Benny lantas mengajak semua kalangan saling menahan diri, tidak mengeluarkan ujaran-ujaran kebencian yang berpotensi memecah belah. Bagianya, pernyataan negatif tersebut muncul karena orang bersembunyi dari kebenaran dan menunjukkan tidak memiliki kepatuhan etika publik.
"Paling bahaya mereduksi nilai kebenaran dalam kedangkalan. Ke depan, dibutuhkan pendidikan literasi dan pendidikan kristis," pungkasnya.
Karenanya, dirinya berpendapat, aksi saling lapor polisi antaranak bangsa yang marak belakangan ini imbas ujaran kebencian. Padahal, bangsa sedang dilanda krisis kesehatan dan ekonomi akibat Covid-19.