Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadikan Sekretriat Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) di Jalan Diponegoro Nomor 72, Jakarta Pusat, sebagai markas pemenangan Ganjar Pranowo pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Setiap pembahasan strategi teknis akan dilakukan di sini.
Ketua TKRPP PDIP, Ahmad Basarah, mengatakan, sudah ada 457 dokumen pendaftaran dari berbagai organisasi relawan yang telah diterimanya. Menurutnya, ini penting dalam suksesi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Menjadi keharusan kita bersama, partai politik (parpol) bergandengan tangan, bermitra dengan rakyat," katanya di Sekretariat TKRPP PDIP, Jumat (12/5).
Basarah menerangkan, kerja sama politik antara parpol dan relawan didasari prinsip saling menghargai dan menghormati eksistensi masing-masing. Kendati demikian, PDIP tetap terlibat dalam memberikan supervisi berupa data hasil survei yang dikerjakan relawan.
"Misalnya, daerah-daerah mana yang Pak Ganjar masih lemah, isu-isu apa saja yang kontraproduktif, dan sebagainya. Ini yang akan kita beri pada organ-organ relawan agar cara mereka berkampanye juga efektif," ucapnya.
Wakil Ketua MPR ini menambahkan, belum ada satu pun relawan yang mencalonkan figur tertentu sebagai calon wakil presiden (cawapres) Ganjar. Hingga kini, para pendukung yang fokus memenangkan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) itu dalam Pilpres 2024.
"Sampai dengan detik ini, kami juga belum pernah mendengar ataupun menyaksikan langsung atau menemui secara langsung organ-organ relawan yang datang dengan menyampaikan syarat harus calon wakil presiden tertentu," tutur Basarah.
Pada kesempatan sama, Sekretaris TKRPP PDIP, Deddy Yevri Sitorus, mengatakan, organ-organ relawan yang mendukung Ganjar mayoritas adalah simpatisan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mereka hanya bertransformasi.
PDIP pun membentuh TKRPP sebagai fasilitator bagi relawan, baik individu maupun kelompok, yang ingin berperan aktif memenangkan Ganjar pada Pilpres 2024. "Tim Koordinasi akan fokus tugas pendataan, supporting system dan data, fasilitasi," ujarnya.