Polda Papua masih melakukan pengejaran terhadap pelaku pembakaran gereja di Kawasan Optiwak Distrik Tembagapura pada 12 Maret 2020. Pelaku pembakaran merupakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Lekagak.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Kombes Achmad Musthofa Kamal menyatakan pelaku diperkirakan berjumlah belasan sampai puluhan orang.
"Diperkirakan pelaku 15-20 orang," kata Kamal saat dikonfirmasi, Jumat (20/3).
Aparat gabungan TNI dan Polri terus melakukan pengejaran terhadap para pelaku. Selain itu, aparat gabungan juga terus melakukan penjagaan di wilayah tersebut untuk menjamin tidak adanya serangan dari KKB.
"Sampai saat ini belum ada yang tertangkap, tetapi kita terus melakukan pengejaran," ucapnya.
Sebelumnya, Polda Papua menyatakan peristiwa tersebut dimulai saat para KKB pimpinan Lekagak bersembunyi di gereja itu untuk menghindari kejaran aparat gabungan TNI dan Polri. Masyarakat yang beribadah di gereja itu kemudian mengungsi karena rentetan serangan KKB.
Serangan dari KKB terjadi sejak Sabtu (14/3) di Tembagapura. Kondisi di Tembagapura sempat mencekam dan menjadikan ratusan masyarakat mengungsi dengan penjagaan ketat TNI dan Polri.