close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Pemerintah membuka lowongan CPNS tahun 2018 untuk 100.000 guru, serta tenaga kesehatan, teknis, dan diaspora. / Facebook
icon caption
Pemerintah membuka lowongan CPNS tahun 2018 untuk 100.000 guru, serta tenaga kesehatan, teknis, dan diaspora. / Facebook
Nasional
Kamis, 12 Juli 2018 06:10

Pemerintah buka 100.000 lowongan CPNS 2018, simak cara daftarnya

Pemerintah membuka 100.000 formasi lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada 2018 melalui sistem baru yang terintegrasi.
swipe

Pemerintah membuka 100.000 formasi lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada 2018 melalui sistem baru yang terintegrasi. 

Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), mengumumkan pada tahun ini pemerintah membuka formasi 100.000 CPNS bagi tenaga pendidik.

Menteri PAN-RB Asmar Abnur, bersama Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana, dan Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) BKN Iwan Hermanto, mengumumkan rencana penerimaan itu di sela-sela Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepegawaian BKN Tahun 2018 di ICE BSD, Tangerang, Rabu (11/7).

Asmar Abnur menuturkan pemerintah membuka penerimaan CPNS pada tahun ini untuk 100.000 tenaga pendidik. Pemerintah juga akan membuka CPNS untuk tenaga kesehatan, formasi teknis, dan diaspora.

"Terkait rekrutmen pegawai, sudah dibuka tahun lalu untuk kementerian dan lembaga setelah moratorium 4 tahun. Ini sukses, dengan sistem baru, rekrutmen CPNS terjadi perubahan," kata Menteri PAN-RB dilansir dari laman resmi Twitter BKN yang terverifikasi @BKNgoid pada Rabu (11/7).

Dia menjelaskan, pemerintah kembali membuka formasi CPNS khusus tenaga pendidik lantaran banyak yang memasuki masa pensiun. Tercatat, sebanyak 220.000 pegawai negeri sipil (PNS) tenaga pendidik telah memasuki masa pensiun.

Kementerian PAN-RB segera mengumumkan secara resmi penerimaan CPNS untuk tenaga pendidik, termasuk bagi kementerian dan lembaga, serta pemerintah daerah provinsi, kabupaten, dan kota. Rekrutmen CPNS tahun ini akan dilakukan dengan mekanisme baru secara terintegrasi oleh BKN. 

Khusus bagi tenaga pendidik, kata dia, rekrutmen tidak bisa lagi dilakukan tanpa tes. Guru honorer yang telah memenuhi syarat, tetap harus mengikuti tes CPNS lantaran sistem rekrutmen dilakukan secara terbuka.

Rencana penerimaan 100.000 tenaga pendidik baru dilakukan lantaran adanya kekurangan guru di seluruh Tanah Air. Catatan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Indonesia kekurangan 700.000 guru di seluruh pelosok Tanah Air.

"Kami cicil, jadi ke depan tidak akan ada kekurangan guru lagi," tuturnya.

Sementara untuk penerimaan formasi CPNS tenaga kesehatan, Asmar mengaku ada prioritas. Namun, dia belum menerima laporan dari Kementerian Kesehatan terkait jumlah PNS pensiun, kebutuhan jumlah rumah sakit dan Puskesmas baru.

Adapun, untuk penerimaan formasi CPNS diaspora, Asmar masih menunggu data di Kementerian Luar Negeri. Khususnya bagi putra-putri Bangsa yang potensial dan berada di luar negeri.

"Sedangkan untuk penerimaan formasi CPNS daerah, akan disesuaikan dengan potensi daerah tersebut. Misalnya, potensi wisata, maka akan rekrut para ahli wisata," kata dia.

Asmar mengaku telah melapor kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk penerimaan formasi CPNS tahun ini. Namun, dia belum melaporkan rencana penerimaan CPNS secara resmi kepada Presiden Joko Widodo.

img
Sukirno
Reporter
img
Sukirno
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan