Pemkot Bogor siapkan hotel untuk isolasi pasien Covid-19

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menyiapkan satu hotel berkapasitas 300 kamar khusus isolasi pasien orang tanpa gejala (OTG) Covid-19. Namun, hotel itu akan akan dinilia dahulu Satgas Covid-19 Nasional layak atau tidak.

"Kami sudah mengusulkan satu hotel berkapasitas 300 kamar ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), untuk isolasi mandiri OTG," kata Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah, di Kota Bogor, Minggu (11/10).

Menurut dia, BNPB sebelumnya menawarkan kepada Kota Bogor agar menyediakan hotel untuk tempat isolasi mandiri pasien OTG Covid-19, pembiayaannya dibantu dari pemerintah pusat.

"Namun, hotel tersebut harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan dan lebih dahulu dinilai oleh Satgas Nasional. Apakah memenuhi persyaratan kelayakan atau tidak," jelasnya.

Syarifah menjelaskan, ada beberapa arahan dari BNPB untuk hotel yang disiapkan menjadi pusat isolasi OTG serta dilakukan survei penilaian kelayakan.

Nanti, kata dia, Satgas Nasional Covid-19 akan melakukan survei dan membuat berita acaranya yang kemudian disampaikan ke BNPB. "Pemkot Bogor akan berkoordinasi lagi dengan BPNPB untuk tindak lanjutnya," ucap Syarifah.

Sebelum hotel yang dipilih itu digunakan untuk lokasi isolasi mandiri, kata dia, Pemkot Bogor harus menghitung pembiayaan dan disampaikan ke Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jawa Barat, (Jabar) agar pihak hotel nantinya tidak dirugikan. "Karena akan dilihat dari harga minimum charge yang nantinya dibayar. Jadi ada beberapa skema dengan BPKP," katanya.

Untuk pengawasan dan pengendalian akan dibantu dari unsur TNI serta Kementerian Kesehatan (Kemenkes). TNI akan mengawasi instalasi pengolahan air limbah (IPAL) dan Amdal, sedangkan Kemenkes akan melakukan pelatihan kepada karyawan hotel, meskipun sebagian besar akan diisi tenaga medis dalam penanganannya.

Sebelumnya, Syarifah Sofiah mengikuti arahan dari Kepala BNPB Doni Monardo melalui video cenference dari ruang kerjanya di Balai Kota Bogor, Sabtu (10/10), terkait penanganan di daerah zona merah dan persiapan hotel untuk untuk antisipasi lonjakan kasus Covid-19.