close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Anggota Polri dan TNI mengikuti Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pelantikan Presiden Dan Wakil Presiden periode 2019-2024 di Lapangan Silang Monas, Jakarta. Antara Foto
icon caption
Anggota Polri dan TNI mengikuti Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pelantikan Presiden Dan Wakil Presiden periode 2019-2024 di Lapangan Silang Monas, Jakarta. Antara Foto
Nasional
Kamis, 17 Oktober 2019 11:16

Titik pengamanan saat pelantikan presiden, dari Gardu PLN hingga Glodok

Presiden, wakil presiden beserta keluarganya akan menjadi pengamanan utama.
swipe

TNI dan Polri menggelar apel pasukan pengamanan untuk pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih di lapangan Silang Monas, Jakarta pada hari ini, Kamis (17/10). Apel tersebut dipimpin oleh Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto.

Dalam kesempatan tersebut, Hadi mengatakan sebanyak 30.000 personel gabungan TNI dan Polri dikerahkan untuk melakukan pengamanan di Jakarta. Puluhan ribu pasukan tersebut akan mulai melakukan pengamanan pada hari ini.

“Pengamanan dilakukan  mulai hari ini di setiap wilayah. Jumlahnya 30 ribu pasukan dengan susunan tugas ring satu dilakukan di bawah tanggung jawab paspampers, ring dua TNI, ring tiga gabungan TNI, Polri dan unsur lainnya,” kata Hadi di Monas, Jakarta Kamis (17/10).

Menurut Hadi, presiden, wakil presiden beserta keluarganya akan menjadi pengamanan utama. Kemudian tamu-tamu negara seperti kepala-kepala negara dan utusan khusus menjadi pengamanan berikutnya.

“Pengamanan akan dilakukan saat kedatangan, perjalanan sampai ke hotel, wisma, sampai Gedung DPR/MPR. Semua menjadi tanggung jawab pengamanan,” tuturnya.

Selain itu, tempat lainnya yang juga turut diamankan tentunya Gedung DPR-MPR, Istana Merdeka, sentra-sentra perekonomian seperti Glodok dan Jembatan tiga, bandara, gardu listrik PLN Gandul, tempat logistik Pertamina, dan objek vital lainnya.

Dalam mengamankan pelantikan, Hadi menegaskan kepada pasukannya agar cermat mengolah informasi intelijen apa pun di lapangan. Hadi juga mengingatkan agar seluruh personel tetap waspada dalam menjalankan tugasnya.

"Cermati setiap informasj yang masuk dan olah informasi tersebut agar kita tidak melewatkan informasi inteligent sekecil apapun," ujar Hadi.

img
Ayu mumpuni
Reporter
img
Tito Dirhantoro
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan