Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat jumlah harian pengguna angkutan umum hingga H+3 Lebaran 2023 masih tinggi. Sebanyak 884.994 orang melakukan perjalanan dengab angkutan umum pada 26 April 2023.
Juru bicara Kemenhub Adita Irawati mengungkapkan, volume penumpang angkutan umum tersebut mengalami penurunan dibandingkan pada H+1 dan H+2 Lebaran 2023.
"Jumlah ini sedikit menurun dibandingkan pergerakan penumpang pada dua hari puncak arus balik pada 24 April (H+1) sebanyak 942.253 orang dan 25 April (H+2) sebanyak 1.092.769 orang," kata Adita melalui keterangan resmi, dikutip Jumat (28/4).
Berdasarkan pantauan di Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun ini, angkutan udata mencatatkan jumlah pergerakan penumpang tertinggi pada H+3 lebaran yakni sebanyak 252.911 orang, atau 28,58% dari total pengguna angkutan umum.
Kemudian, disusul angkutan jalan 219.791 orang, angkutan kereta api 183.504 orang, angkutan penyeberangan 158.327 orang, dan angkutan laut 70.461 orang. Pemantauan titik pergerakan penumpang dan kendaraan dilakukan di 111 terminal, 18 pelabuhan penyeberangan, 51 bandar udara, 110 pelabuhan paut, 13 daop/divre perkeretaapian, 42 gerbang tol dan 20 ruas jalan arteri.
"Sementara itu, jumlah penumpang angkutan umum secara kumulatif mulai H-8 sampai dengan H+3 kemarin mencapai 10.242.770 orang," ujar Adita.
Jumlah ini meningkat 3,63% jika dibandingkan periode yang sama pada 2022, yakni 9.884.205 orang. Angkutan udara mendominasi pergerakan penumpang dengan 3.026.098 orang.
Berikutnya, disusul angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) 2.290.611 orang, angkutan jalan 2.038.740 orang, angkutan kereta api 2.030.789 orang, dan angkutan laut 874.532 orang.
Adita mengatakan, pergerakan penumpang arus balik diperkirakan masih akan terus meningkat hingga gelombang kedua puncak arus balik Lebaran 2023.
"Pergerakan penumpang arus balik diperkirakan masih akan terus tinggi hingga puncak arus balik kedua yang diprediksi terjadi pada Minggu dan Senin depan (30 April dan 1 Mei 2023)," tutur Adita.