close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Penyelam meninggal karena naik lebih lama dari jadwal./Antara Foto
icon caption
Penyelam meninggal karena naik lebih lama dari jadwal./Antara Foto
Nasional
Sabtu, 03 November 2018 12:03

Penyelam pesawat Lion Air, gugur saat bertugas

Almarhum gugur karena naik 30 menit lebih lama dari jadwal.
swipe

Seorang penyelam yang menjadi evakuator pesawat Lion Air JT-610 bernama Syachrul Anto meninggal saat bertugas di Perairan Karawang, Jawa Barat, Jumat (2/11). Komandan Satuan Tugas SAR Kolonel Laut Isswarto pada Sabtu di Jakarta mengatakan penyebabnya kemarin Syachrul karena dekompresi.

"Almarhum menyelam lebih lama dari seharusnya. Sesuai jadwal para penyelam naik jam 16.00 WIB, tetapi dia naik 30 menit lebih lama," kata Isswarto. Jenazah saat ini sudah diserahkan ke keluarganya.

Humas Basarnas Yusuf Latief membenarkan kabar kematian Syachrul, meski demikian dia belum bisa memastikan penyebab kematian penyelam sipil tersebut.

"Nanti akan ada informasi yang lebih valid mengenai hal ini mohon tunggu saja," kata dia.

Berdasarkan informasi yang diterima oleh sejumlah media, Syarul dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Koja Jakarta Utara pada pukul 22.10 WIB dengan kondisi tidak sadar, tidak ada respons, tidak ada denyut nadi, dan nafas.

Pada pukul 22.30 WIB, Syahrul yang bertempat tinggal di Komplek DPR Jalan Garuda 1 Cakung ini baru dinyatakan meninggal oleh dokter jaga IGD. Dokter pun menyarankan untuk melakukan proses otopsi ke RSCM tetap keluarga dan Basarnas menolak karena hendak langsung dibawa ke rumah duka di Surabaya, Jawa Timur. (Ant)
 

img
Mona Tobing
Reporter
img
Mona Tobing
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan