Pendiri CK Hutchison Holding dan Li Ka Shing Foundation, Li Ka Shing memberikan bantuan donasi sebesar US$5 juta atau senilai Rp75 miliar kepada korban bencana alam di Palu, Sigi, dan Donggala.
Hal itu disampaikan Direktur Utama PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), Emma Sri Martini dalam acara peluncuran Sustainable Development Goals - SDGs) yang digagas PT SMI di Kementerian Keuangan, Jumat (5/10).
"Terdiri dari US$2 juta dari CK Hutchison Holdings dan US$3 juta dari Li Ka Shing Foundation melalui SDG Indonesia One," jelas Emma.
Donasi tersebut akan dimanfaatkan untuk membantu ribuan masyarakat yang terdampak akibat gempa dan tsunami di wilayah tersebut.
Tidak hanya itu, donasi juga akan dimanfaatkan untuk membangun kembali infrastruktur agar masyarakat dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan terdapat 23 mitra yang bergabung dalam SDGs ini. Termasuk di dalamnya filantropis, lembaga donor, lembaga keuangan multilateral dan bilateral. Serta perbankan, asuransi, dan investor.
"Tercatat besar dukungan telah mencapai lebih dari US$2,3 miliar atau sekitar Rp34,5 triliun yang diharapkan terus bertambah," jelas Sri Mulyani saat menjadi keynote speaker di peluncuran SDG Indonesia One di kantornya.
SDG Indonesia One sendiri merupakan platform dari PT SMI untuk pembangunan infrasturktur yang berorientasi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals - SDGs).
Tujuan SDGs sebagai komitmen dari para pengusaha untuk meraih masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan dengan menjawab tantangan atas isu global.
"Termasuk kemiskinan, ketidaksetaraan, perubahan iklim, kerusakan lingkungan, kemakmuran, perdamaian, dan keadilan. Sasaran dalam SDGs saling berhubungan untuk mengakomodasi kepentingan khalayak, hal penting yang harus dicapai pada tahun 2030," jelas Sri Mulyani.
Sebelumnya, perusahaan teknologi terbesar Apple juga ikut berpatisipasi dalam membantu korban bencana di Indonesia sebesar US$1 juta atau sekitar Rp15 miliar.
CEO Apple Tim Cook berkicau dalam twitternya. "Hati kami kepada semua orang di Sulawesi dan seluruh Indonesia yang telah menjadi korban gempa bumi dan tsunami. Apple mendonasikan US$1 juta to membantu," jelas @tim_cook dalam kicauan twitternya
CEO Google Sundar Pichai melalui akun twitternya @sundarpichai juga mendonasikan US$1 juta untuk membantu pemulihan di Sulawesi Tengah.
Pichai juga menjelaskan, Google telah mengaktifkan SOS Alerts untuk memberikan informasi darurat untuk orang-orang yang berada di daerah bencana di Sulawesi Tengah.
SOS Alerts berupa banner dengan warna mencolok yang akan secara otomatis ditampilkan di layar ponsel apabila pengguna di daerah bencana memakai produk Google, seperti mesin pencari Search dan peta Maps.
Banner tersebut memuat aneka informasi yang diharapkan berguna untuk pengguna di lokasi bencana, seperti nomor telepon dan website layanan emergency, serta update situasi terkini dari otoritas setempat.