PKN akan beri jabatan apapun kepada Anas Urbaningrum

Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) I Gede Pasek Suardika mengatakan, pihaknya berharap Anas Urbaningrum segera bebas dari penjara. Bahkan Gede Pasek menyebut, Anas boleh memilih jabatan apa saja di PKN.

PKN merupakan parpol yang didirikan oleh sejumlah loyalis mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Sebelum menjadi PKN, nama partai ini ialah Partai Karya Perjuangan.

"Tinggal Mas Anas mau minta di mana pun, itu bagi kita tidak ada masalah, tetapi biarlah Beliau yang menyampaikan," kata Gede Pasek usai mendaftarkan PKN sebagai parpol peserta Pemilu 2024 di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/8).

Gede Pasek mengaku belum bisa memastikan kapan Anas keluar dari penjara Sukamiskin. Kata dia, hal tersebut merupakan kewenangan Kemenkumham. Namun, dia berharap Anas cepat bebas dari penjara.

"Kami berdoa semoga secepatnya, semakin baik, toh beliau (Anas) dihukum atas sebuah perbuatan yang tidak pernah ia lakukan dan kami bisa buktikan itu, tetapi biarkan Pak Anas yang bercerita," katanya.

Gede Pasek mengatakan, putusan peninjauan kembali (PK) yang menyebutkan Anas tidak terbukti melakukan tindak pidana korupsi dalam kasus Hambalang. Anas hanya dikatakan menerima gratifikasi dari berbagai proyek yang bersumber dari APBN, namun tidak disebutkan proyek-proyek yang dimaksud.

"Bagi kami okelah enggak apa-apa dalam politik hal itu memang terjadi tetapi banyak juga politisi keluar penjara akhirnya dia hidup lagi ketika orang tahu dia diperlakukan tidak adil. Nanti kita mainkan saja di lapangan sabar saja dulu, yang penting selesaikan dulu tugas kami di sini, selesai di sini kami berjalan terus, pada saatnya nanti demokrasi 2024 lebih meriah," tutur dia.

Lebih lanjut, Pasek mengatakan, setiap langkah pihaknya dalam membangun PKN selalu berdiskusi dengan Anas. Dia juga mengaku sudah lama berteman dengan Anas dan telah berjalan bersama dalam suka dan duka.

"Hari ini beliau (Anas) masih konsentrasi di Sukamiskin, pada saatnya nanti beliau akan keluar, dengan beliau sudah komitmen biarlah nanti yang menyampaikan beliau tetapi kalau kita tahu ketika pohon ditanam nanti buahnya akan seperti apa kan? Kalau itu memang kita tanam pohon mangga walaupun belum keliatan mangga-nya orang sudah tahu ketika berbuah mangganya keliatan," pungkas Gede Pasek.