close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus didampingi Wakil Direktur Resnarkoba AKBP Sapta Maulana Marpaung saat konpers penindakan bandar narkoba di Mapolda Metro Jaya (29/12/19). Foto Antara/Hafidz Mubarak A
icon caption
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus didampingi Wakil Direktur Resnarkoba AKBP Sapta Maulana Marpaung saat konpers penindakan bandar narkoba di Mapolda Metro Jaya (29/12/19). Foto Antara/Hafidz Mubarak A
Nasional
Jumat, 17 Januari 2020 14:18

Polisi belum tahu pemilik akun Twitter @digeeembok

"Mudah-mudahan secepatnya bisa ada hasilnya siapa pemilik akun tersebut. Nanti akan kita sampaikan."
swipe

Aparat kepolisian masih belum mengetahui identitas pemilik akun Twitter @digeeembok yang memuat sejumlah cuitan miring terkait maskapai Garuda Indonesia. Ada dua laporan yang dilakukan pihak Garuda terhadap akun tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, saat ini Tim Siber Polda Metro Jaya masih melakukan analisis untuk menelusuri orang di balik akun tersebut. 

"Mudah-mudahan secepatnya bisa ada hasilnya siapa pemilik akun tersebut. Nanti akan kita sampaikan," ujar Yusri di kantornya, Jumat (17/1).

Dia mengatakan, saat ini penyidik Polda Metro Jaya masih fokus untuk memeriksa Pramugari Garuda Indonesia Siwi Sidi Purwanti sebagai pelapor akun tersebut. Namun Siwi tak memenuhi panggilan pemeriksaan yang telah dua kali dilayangkan penyidik.

Siwi berhalangan hadir karena tengah bekerja di luar negeri saat pertama kali dipanggil penyidik pada 13 Januari lalu. Dia kembali mangkir dari panggilan penyidik untuk diperiksa hari ini. Polisi kembali menjadwalkan ulang pemeriksaan Siwi pada Senin pekan depan. 

Menurut Yusri, penyidik telah memeriksa tiga orang saksi dalam kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan Siwi. Mereka adalah tim advokat Siwi dan dua orang pegawai Garuda Indonesia. 

"Sudah ada saksi yang kita periksa, rekan Siwi sendiri yang mengetahui, advokasinya, juga ada saksi dari staf Garuda yang sudah kita lakukan pemeriksaan," ujarnya.

Meski demikian Yusri enggan membeberkan materi pemeriksaan para saksi. Dia beralasan proses penyelidikan masih berjalan.

Pramugari Garuda Indonesia Siwi Sidi Purwanti melaporkan akun Twitter @digeeembok ke Polda Metro Jaya pada 28 Desember 2019 atas dugaan pencemaran nama baik. Laporannya terdaftar dengan nomor LP/8420/XII/2019/PMJ/Dit.Reskrimsus.

Dalam cuitannya, akun @digeeembok menyebut Siwi sebagai simpanan mantan Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara. 

Selain Siwi Sidi, akun @digeeembok juga dilaporkan oleh Vice President Cabin Crew PT Garuda Indonesia Roni Eka Mirsa. Laporan dilakukan karena @digeeembok menyebut Roni Eka Mirza sebagai germo yang menyediakan perempuan pemuas nafsu para petinggi Garuda Indonesia. 

img
Ayu mumpuni
Reporter
img
Gema Trisna Yudha
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan