Polisi mengaku masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi kunci kerusuhan 21-22 Mei 2019 lalu. Pemeriksaan dilakukan di Polda Metro Jaya.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, pemeriksaan dilakukan untuk menemukan penembak yang menggunakan tangan kiri dalam kerusuhan 21-22 Mei.
“Ada saksi kunci yang sedang diperiksa di Polda Metro Jaya,” ujar Dedi di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (8/7).
Namun Dedi enggan mengungkap berapa jumlah saksi kunci yang tengah diperiksa. Dia hanya menyebut saksi kunci tersebut bukan bagian dari 447 tersangka kerusuhan yang sebelumnya telah diamankan.
“Bukan bagian dari 447 perusuh. Kan kembarin ada tambahan delapan ya,” ucap Dedi.
Dari keterangan sementara yang diperoleh polisi, saksi mengatakan penembakan dilakukan pelaku menggunakan senjata api yang disimpan di dalam baju. Seperti telah diungkap polisi sebelumnya, pelaku menggunakan senjata glock 42 dalam penembakan tersebut.
Sebelumnya, polisi mengumumkan ciri-ciri pelaku penembakan, yakni memiliki tinggi 175cm, kurus, berwajah hitam, memakai sebo, dan menggunakan tangan kiri saat menembak. Untuk mencari pelaku, polisi melakukan pengecekan menggunakan CCTV dan software face reconegtion.