Satuan Reskrim Polres Puncak Jaya menemukan sejumlah barang bukti dari olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penembakan terhadap anggota TNI-Polri saat pengamanan salat tarawih di Masjid Al Amaliah Ilu, Kabupaten Puncak Jaya, Papua.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, barang bukti itu antara lain 35 butir peluru, sarung parang kayu, empat jenis sampel darah, dan tiga jenis sampel organ manusia. Selain itu, terdapat juga dua celana panjang loreng dengan bekas tembakan.
“Ada juga satu pasang sandal merek Volcom dan satu topi tactical warna hitam,” katanya dalam keterangan.
Penyidik saat ini telah melakukan pemeriksaan terhadap tujuh orang saksi. Mereka diperiksa untuk dimintai keterangan.
Sedangkan untuk tersangka penembakan berjumlah empat orang. Akibat tindakan mereka, kerugian materiil sekitar Rp5 juta.
"Selama olah TKP, situasi aman terkendali, personel telah mengamankan sejumlah barang bukti yang selanjutnya dibawa ke Mapolres Puncak Jaya guna kepentingan penyelidikan,” ujarnya.
Sebelumnya diketahui, ada dugaan sementara penembakan dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Untuk mengungkap hal itu, kata Benny, pendalaman masih berjalan supaya dapat mengungkap dugaan itu.
“Sementara dalam penyelidikan,” ujarnya.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (25/3) sekitar pukul 20.00 WIT.
Ia menyebut saat itu, masyarakat tengah melaksanakan salat tarawih yang dibantu pengamanannya oleh aparat TNI-Polri. Tiba-tiba, dua anggota KKB disebut menyerang masyarakat dan aparat.
"Tiba-tiba sekitar pukul 20.00 WIT, dua orang KST (Kelompok Separatis Teroris) menembak secara brutal ke arah masyarakat dan aparat TNI-Polri yang sedang ibadah dan pengamanan ibadah salat tarawih," kata Herman dalam keterangan tertulis, Senin (27/3).
Ia mengatakan akibat peristiwa tersebut, dua orang anggota TNI-Polri yakni Serda R yang merupakan anggota Koramil 1714-02/Ilu dan Bripda M yang merupakan anggota Polsek Ilu meninggal dunia.
Polres Merauke melakukan penjemputan jenazah anggotanya, Briptu Meizyard Elisa Indey yang gugur saat pengamanan saat Tarawih di Distrik Ilu, Kabupaten Puncak, Sabtu (25/3).
Wakapolres Merauke Kompol Vicy Pandu mengatakan, penjemputan dilakukan di Kargo Bandara Mopah Merauke, Provinsi Papua Selatan, Senin (27/3). Penjemputan ini merupakan bentuk penghormatan kepada almarhum yang telah gugur demi bangsa dan negara.