Polisi umumkan sketsa mayat balita yang ditemukan di Jombang

Mayat bocah balita yang ditemukan tengkurap tanpa busana di Jombang masih belum diketahui identitas maupun orang tuanya.

Satuan reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Jombang mengumumkan ciri dan sketsa mayat balita yang ditemukan di tepi Sungai Sidokampir, Desa Budugsidorejo, Kecamatan Sumobito, Jombang, Jawa Timur pada Kamis (22/9) lalu. Hal itu dilakukan lantaran hingga kini mayat bocah balita yang ditemukan tengkurap tanpa busana itu masih belum diketahui identitas maupun orang tuanya.

“Masih belum diketahui identitasnya. Mayat ditemukan di tepi Sungai Ngotok Sidokampir, Desa Budugsidorejo,” kata Kasi Humas Polres Jombang, Iptu Qoyum Mahmudi, dikutip dari website humas.polri.go.id, Minggu (25/9).

Adapun cirinya adalah berjenis kelamin laki-laki dengan tinggi badan 103 centimeter. Memiliki warna kulit sawo matang, badan kurus, dan rambut mata panjang atau lentik.

Berikutnya, memiliki tahi lalat di tangan kanan sisi depan di atas pergelangan tangan. Rambut hitam lurus potongan tidak teratur, tanda lahir di lutut kanan dan lipatan paha kanan serta gigi karies. Korban diperkiraan berusia 4 sampai dengan 5 tahun.

“Kami imbau masyarakat yang kehilangan anggota keluarga dengan ciri itu untuk segera menghubungi satreskrim Polres Jombang atau WA center Polres Jombang,” tandas Iptu Qoyum.

Sebelumnya, balita tanpa identitas tersebut ditemukan meninggal dunia di tepi Sungai Sidokampir, Desa Budugsidorejo, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Korban ditemukan oleh warga dalam kondisi tengkurap di tepi sungai tanpa mengenakan baju sekitar pukul 10.00 WIB.

Mayat balita tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang penebang kayu warga desa Jombok, Kecamatan Kesamben. Temuan itu lantas dilaporkan ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Sumobito Polres Jombang.

Polisi yang datang ke lokasi melakukan identifikasi. Selanjutnya jasad dimasukkan ke dalam kantong mayat warna kuning untuk dibawa ke kamar mayat RSUD Jombang.