Polri bakal memiliki gedung baru untuk markas Brimob di PIK 2 Kosambi, Kota Tangerang. Hal ini terlihat dari peresmian groundbreaking yang akan digunakan untuk Batalyon A Brimob Polda Metro Jaya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, luas tanah yang digunakan dalam pembangunan adalah 4,8 hektare dengan status tanah hibah. Bersama dengan pejabat lainnya dan pemilik Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma, peresmiannya berjalan.
“Gedung tersebut dibangun untuk kapasitas 250 personel Brimob,” katanya di PIK 2 Kosambi, Rabu (5/4).
Dengan adanya markas Brimob ini, diharapkan pengerahan pasukan menjadi lebih cepat. Pembangunan disebut sebagai bagian dari rangkaian dari kegiatan yang cukup panjang.
Kesepakatan antara Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dan Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto telah tercapai.
“Alhamdulillah hari ini kita akan melaksanakan groundbreaking pembangunan Batalyon A Pelopor Brimob Polda Metro Jaya," ujar Sigit.
Mantan Kabareskrim Polri ini berharap, markas Brimob Polda Metro Jaya ini dapat mendukung pelayanan Polri terhadap masyarakat.
"Harapan kita tentunya dengan pembangunan batalyon ini kebutuhan masyarakat terkait dengan tugas pokok Polri dalam memelihara kamtibmas, melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat betul-betul bisa maksimal," ucapnya.
Keberadaan markas Brimob di PIK 2, Kosambi, Tangerang, ini dinilai penting. Mengingat banyak objek vital dan strategis yang perlu diamankan. Dengan adanya markas Brimob di lokasi tersebut, diharapkan pergeseran pasukan lebih cepat jika memerlukan eskalasi.
"Karena di wilayah Tangerang ini banyak sekali objek vital nasional dan proyek strategis nasional, sehingga tentunya dengan lokasi yang saat ini, ini tentunya sangat tepat meng-cover pada saat ada kebutuhan terkait eskalasi yang membutuhkan kehadiran anggota Brimob," katanya.