close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Kapolres Minahasa Tenggara AKBP Robby Rahardian menyerahkan bantuan pangan kepada warga transmigrasi. Foto Antara
icon caption
Kapolres Minahasa Tenggara AKBP Robby Rahardian menyerahkan bantuan pangan kepada warga transmigrasi. Foto Antara
Nasional
Selasa, 02 Juni 2020 22:00

Polri beri bantuan beras 11.000 ton bagi terdampak Covid-19

Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa akan melakukan pendataan ulang, sehingga beras yang diberikan bisa tersalurkan tepat pada sasaran. 
swipe

Polri memiliki persediaan beras sebanyak 11.000 ton dan sesuai dengan perintah Kapolri, beras tersebut pada Juni didistribusikan ke setiap polda sebanyak 25 ton dan polres sebanyak 10 ton.

"Akan dimanfaatkan oleh kapolda dan kapolres sebagai bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan dan tidak menerima BLT," jelas Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono dalam kegiatan doorstop by live social media, Selasa (2/6).

Nantinya Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa akan melakukan pendataan ulang, sehingga beras yang diberikan bisa tersalurkan tepat pada sasaran. 

Dia juga menegaskan, kepolisian tetap membantu pemerintah dan mendukung penuh kebijakan pemerintah dengan melakukan upaya preemtif dan preventif, edukasi yang humanis. Represif merupakan pertimbangan yang terakhir dilakukan.

"Tidak bosan-bosannya Polri memberikan edukasi kepada masyarakat berkaitan dengan protokol kesehatan seperti rajin mencuci tangan, pakai masker dan jaga jarak untuk menghadapi new normal," ucap dia.

Sementara itu, Polres Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, menyalurkan bantuan bahan pangan bagi warga transmigrasi di Desa Wioi Timur, Kecamatan Ratahan, Selasa.

"Hari ini kami memberikan bantuan bahan pangan berupa beras kepada warga transmigrasi, sebagai bentuk kepedulian Polri di tengah pandemi Covid-19," kata Kapolres Minahasa Tenggara AKBP Robby Rahardian di Ratahan, Selasa.

Penyaluran bahan pangan dari pihak kepolisian itu diberikan kepada masyarakat transmigrasi di Minahasa Tenggara.

"Kami salurkan bantuan ini secara merata. Semua dipastikan akan menerimanya, karena situasi wabah ini, semua warga memang terdampak Covid-19," ujarnya.

Bantuan beras yang disediakan harus tersalur dalam seminggu ini di sejumlah kecamatan.

"Kami upayakan agar dalam seminggu, penyaluran beras sudah sampai ke masyarakat terdampak. Besok kami rencanakan penyaluran di wilayah Kecamatan Pusomaen," katanya.

Waka Polres Minahasa Tenggara Kompol Steven Simbar menambahkan, penyaluran bantuan ini dilakukan dengan pendataan dari setiap Kartu Tanda Penduduk (KTP) masing-masing warga.

Penyaluran bahan pangan ini telah berkoordinasi dengan pihak pemerintah desa. Penyaluran bahan pangan ini diharapkan dapat membantu masyarakat di tengah pandemi. (Ant)

 

img
Tri Kurniawan
Reporter
img
Tri Kurniawan
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan