Polri tangkap 9 orang perusak rumah Bupati Yahukimo

Polres Yahukimo, Papua, menangkap sembilan orang yang diduga pelaku perusakan dan pembakaran sejumlah rumah di Kabupaten Yahukimo. 

Peristiwa pembakaran tersebut terjadi pada Jumat (23/7), pukul 07.00 WIT. Rumah Bupati Yahukimo, rumah seorang pendeta, dan rumah seorang warga jadi sasaran.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal, belum dapat menjelaskan peran masing-masing para pelaku. Dia pun tidak memerinci satu persatu nama yang diamankan.

“Saat ini masih dalam pemeriksaan intensif penyidik Polres Yahukimo," katanya dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Sabtu (24/7).

Kamal menuturkan, perusakan dan pembakaran diduga karena kecewa Niko Anaboin dicopot sebagai kepala distrik hanya melalui nota dinas. Niko bersama beberapa orang lantas melakukan protes.

Mereka mendatangi seorang bernama Joni Bahabol, yang diduga pemberi nama pengganti kepala distrik. Saat itu, Joni tengah berada di rumah salah satu pendeta yang kemudian dirusak dan dibakar.

Massa lalu menuju rumah Bupati Yahukimo untuk melakukan protes. Terjadi pelemparan batu ke arah dalam rumah saat aksi berlangsung.

Kamal melanjutkan, BKO Brimob langsung dikerahkan menuju lokasi kejadian. Para pelaku kemudian dibawa ke kantor polisi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) juga dilakukan.

“Kami cukup sayangkan atas kejadian tersebut. Masyarakat seharusnya tidak melakukan kekerasan. Jika ada permasalahan, alangkah baiknya di-cross check serta tanyakan kepada pejabat yang berwenang,” tuturnya.