Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Purwakarta menyebut jumlah warga terkonfirmasi positif Covid-19 secara kumulatif di wilayah tersebut hingga Jumat (18/12) mencapai 1.974 orang. Sekitar1.449 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh.
"Warga terkonfirmasi positif bertambah sebanyak 54 orang, yang sembuh sebanyak 26 orang pada Jumat. Angka kematian hingga 18 Desember berjumlah 82 orang. Untuk pasien terkonfirmasi positif aktif berjumlah 443 orang, bertambah 28 orang padan Jumat dibandingkan Kamis (18/12)," kata Juru Bicara GTPP Covid-19 Kabupaten Purwakarta, dr. Deni Darmawan, Jumat (18/12).
Sementara itu, warga yang berstatus kontak erat jumlahnya bertambah 15 orang pada Jumat, totalnya menjadi 503 orang. Warga yang berstatus suspek bertambah 8 orang, totalnya menjadi 158 orang, dan probable nihil.
GTPP Covid-19 Kabupaten Purwakarta, seperti dikutip Jabarprov.go.id, meminta masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan tetap menjalankan program-program adaptasi kebiasan baru yang berkaitan dengan perubahan perilaku, seperti tak lupa memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun (3M).
Deni juga mengimbau masyarakat agar dapat melindungi diri sendiri dan membantu mencegah penyebaran Covid-19 kepada orang lain.
"Sering-seringlah mencuci tangan. Bersihkan tangan secara rutin dan menyeluruh dengan alkohol atau cuci tangan menggunakan sabun dan air," kata Deni.
Selain itu, dia juga meminta masyarakat untuk menggunakan masker dan menghindari menyentuh wajah. Menurutnya, tangan menyentuh banyak benda dan dapat mengambil virus. Setelah terkontaminasi, tangan dapat memindahkan virus ke mata, hidung, atau mulut.
"Hindari berjabat tangan dengan orang lain dan jaga jarak setidaknya 1 meter (3 kaki) di antara siapa saja yang batuk atau bersin," ujarnya.
Jika merasa tidak sehat seperti demam, batuk, dan sulit bernapas, dia bilang, masyarakat bisa langsung meminta bantuan medis.