Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menganugerahkan tanda kehormatan kepada prajurit TNI Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan Angatan Udara (AU) saat Upacara Peringatan HUT TNI Ke-76 di Istana Merdeka.
Ketiga prajurit tersebut telah menunjukkan kemampuan, kebijaksanaan, dan jasa luar biasa melebihi panggilan kewajiban untuk kemajuan dan pembangunan TNI.
“Sebagai penghargaan kepada anggota TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara yang di bidang tugas kemiliteran menunjukkan kemampuan kebijaksanaan, dan jasa luar biasa melebihi panggilan kewajiban untuk kemajuan dan pembangunan TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara tanpa merugikan tugas pokoknya,” ujar Sekretaris Militer Presiden Marsekal Muda Tony Harjono secara virtual melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Selasa (5/10).
Penganugeraan yang diberikan tersebut sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) RI No.15,19, dan 95/TK Tahun 2021 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Bintang Jalasena Nararya, dan Bintang Swa Bhuana Paksa Nararya yang ditetapkan di Jakarta pada 20 September 2021.
Tiga prajurit yang mendapatkan tanda kehormatan itu adalah,
1. Kolonel Infanteri Anwar, NRP 11950043691072, Wadan Pisdiklatpassus Kopassus, dianugerahkan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya.
2. Kapten Laut (Teknik) Rohani Saporo Noor, NRP 20549P, Wadanden 6 Sat Kopaska Koarmada 1, dianugerahi Bintang Jalasena Nararya.
3. Sersan Kepala Wawan Agus Setiawan, NRP 519941, Bintang Pamvit Pom Lanud Husein Sastranegara, dianugerahi Bintang Swa Bhuana Paksa Nararya.
Dalam amanatnya, presiden mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran TNI atas kerja keras yang telah mereka lakukan dalam menjaga keutuhan NKRI.
“TNI yang selalu menjadi penjaga, utama kedaulatan bangsa, menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta melindungi bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dari segala ancaman dan gangguan,” ujar presiden.
Peringatan HUT ke-76 TNI 2021 dilakukan secara sederhana terbatas tersebut, hanya melibatkan 28 personel pasukan upacara. Bertindak selaku Komandan Upacara, yaitu Kolonel Inf Tunjung Setiabudi yang sehari-hari menjabat sebagai Danbrigif 21/Komodo Kodam IX/Udayana. Sedangkan pengucap Sapta Marga adalah Lettu Inf Josua Simorangkir, Letda Mar Grasensius Vianney Salombe dan Letda Pnb Gilang Bella Mukti.