close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal. Foto tribratanews.bengkulu.polri.go.id/
icon caption
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal. Foto tribratanews.bengkulu.polri.go.id/
Nasional
Kamis, 21 Juli 2022 06:31

Proses evakuasi korban pembantaian sempat diganggu KKB

Melihat situasi dan kondisi yang belum cukup kondusif, tim terpaksa kembali dan proses evakuasi.
swipe

Personel gabungan TNI-Polri bersama Satgas Operasi Damai Cartenz, berhasil mengevakuasi 13 korban penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya, Rabu (20/7).

Kabid Humas Polda Papua selaku Kasatgas Humas Operasi Damai Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, proses evakuasi para korban dilakukan sebanyak dua kali. Evakuasi pertama dilakukan pada Sabtu (16/7) pukul 15.30 WIT terhadap dua korban luka-luka dengan menggunakan heli bell Polri.

"Sementara tiga korban meninggal dunia dievakuasi menggunakan Rimbun Air sementara enam korban meninggal dunia dievakuasi menggunakan heli caraka milik TNI AU menuju Kabupaten Mimika dan satu korban telah diambil pihak keluarga guna dimakamkan di Kenyam, Kabupaten Nduga,” kata Kamal dalam keterangan, Rabu (20/7).

Kamal menyebut, proses evakuasi kedua dilakukan terhadap jenazah almarhum Roy Manimpiring. Lokasinya berada di Tanjakan Adumama, Distrik Kenyam namun tidak berjalan mulus.

Pada Selasa (19/7) pukul 16.10 WIT, tim bergerak menuju TKP setelah berhasil mengetahui posisi jenazah. Namun, setibanya di lokasi tim mendapat gangguan tembakan yang dilakukan oleh KKB dari dua arah.

"Melihat situasi dan kondisi yang belum cukup kondusif, tim terpaksa kembali dan proses evakuasi dilanjutkan besok,” ujar Kamal.

Kamal menyampaikan, pada Rabu (20/6) pukul 02.45 WIT, tim kembali menuju TKP. Tim kembali melakukan proses evakuasi salah satu korban pembantaian yang dilakukan KKB.

“Jenazah akhirnya berhasil dievakuasi dari lokasi menuju Puskesmas guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ucap Kamal.

Jenazah almarhum Roy Manimpiring sementara disemayamkan di Puskesmas Nduga dan Kamis (21/7) direncanakan diterbangkan menuju Kabupaten Mimika.

img
Immanuel Christian
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan