close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Petugas Dinas Kebakaran (Damkar) Kota Bekasi berupaya memadamkan sisa api yang membakar pabrik gudang tempat pembuatan palet kayu di Jalan Agus Salim, Bekasi, Jawa Barat. Antara Foto
icon caption
Petugas Dinas Kebakaran (Damkar) Kota Bekasi berupaya memadamkan sisa api yang membakar pabrik gudang tempat pembuatan palet kayu di Jalan Agus Salim, Bekasi, Jawa Barat. Antara Foto
Nasional
Minggu, 24 November 2019 15:27

Polisi selidiki penyebab ratusan rumah di tiga RT Kalimantan Selatan terbakar

Satreskrim Polres Kotabaru, Kalimantan Selatan, turun tangan melakukan penyelidikan terhadap kebakaran ratusan rumah di Kalsel.
swipe

Sebanyak 200 unit rumah milik warga yang berada di tiga RT yakni RT 01, RT 03, dan RT 04 di Desa Sungai Bali, Pulau Sebuku, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, ludes terbakar pada Minggu (24/11) dini hari. Api kemudian baru dapat dikuasai sekitar pukul 3.48 WITA.

Satuan Reserse Kriminal Polres Kotabaru, Kalimantan Selatan, turun tangan untuk melakukan penyelidikan terhadap peristiwa kebakaran yang menghanguskan ratusan unit bangunan rumah milik warga di kabupaten setempat.

“Peristiwa kebakaran ini sedang kami selidiki untuk mengetahui penyebab kebakaran hingga menghanguskan 200 unit rumah warga di kota setempat,” kata Kapolres Kotabaru, AKBP Andi Adnan di Kotabaru, Kalimantan Selatan, Minggu (24/11).

Menurut Andi, kebakaran yang terjadi di Desa Sungai Bali Kecamatan Pulau Sebuku, Kabupaten Kotabaru itu terjadi pada Minggu (24/11) dini hari sekitar pukul 00.30 WITA. Berdasarkan data kepolisian, dari 200 unit rumah yang terbakar, diperkirakan ada sekitar 700 jiwa kehilangan tempat tinggal.

“Untuk asal api sudah kami ketahui dari rumah warga berinisial R dan tempat kejadian sudah kami pasang garis polisi guna kepentingan penyelidikan," kata Andi Adnan.

Dia mengatakan, dalam musibah kebakaran besar itu hingga saat ini tidak ditemukan adanya korban jiwa. Sejauh ini hanya kerugian materil yang dialami warga setempat. Namun begitu, belum bisa diperkirakan berapa besar kerugian dari peristiwa tersebut.

“Untuk sementara kasus kebakaran ini masih kami tangani, sedangkan apakah nanti akan mendatangkan atau tidak Tim Labfor Surabaya, kami masih menunggu perkembangan penyelidikan di lapangan," kata Kapolres Kotabaru yang pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin itu.

Lebih lanjut, Andi Adnan, mengatakan pihaknya bersama Pemerintah Kabupaten Kotabaru, PT Silo dan PT Johnlin serta lainnya telah langsung turun ke lapangan untuk memberikan bantuan terhadap para korban kebakaran di Desa Sungai Bali tersebut. (Ant)

img
Tito Dirhantoro
Reporter
img
Tito Dirhantoro
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan