close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Wamenag, Zainut Tauhid Sa'adi. Dokumentasi Kemenag
icon caption
Wamenag, Zainut Tauhid Sa'adi. Dokumentasi Kemenag
Nasional
Selasa, 01 Desember 2020 09:27

Respons azan jihad, Wamenag: Tidak relevan

Sekelompok orang sebelumnya mengumandakan azan disertai lafal jihad.
swipe

Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa'adi, tidak paham dengan konteks sejumlah pengumandang azan dengan lafal jihad yang viral di media sosial. Diduga karena dua kemungkinan, kebutuhan konten sosial media atau ada pesan khusus yang ingin disampaikan.

"Jika seruan itu dimaksudkan memberi pesan berperang, jelas tidak relevan. Jihad dalam negara damai seperti Indonesia ini tidak bisa diartikan sebagai perang," katanya dalam keterangannya, Selasa (1/12).

Berkenaan dengan itu, Zainut mengajak pimpinan organisasi masyarakat (ormas) Islam dan ulama memberikan pencerahan kepada masyarakat agar tidak terjebak pada penafsiran tekstual tanpa memahami konteks dari ayat Al-Qur'an atau hadis. Pangkalnya, hal tersebut berpotensi melahirkan pemahaman agama yang sempit dan ekstrem.

"Di sinilah pentingnya pimpinan ormas Islam, ulama, dan kiai memberikan pencerahan agar masyarakat memiliki pemahamaan keagamaan yang komprehensif," tutur dia.

Terlepas dari itu, Zainut turut mengajak seluruh pihak menahan diri dan tidak main hakim sendiri. Disarankan penyelesaian dilakukan secara persuasif.

"Dalam menyikapi masalah tersebut, hendaknya semua pihak dapat menahan diri dan melakukan pendekatan secara persuasif dan dialogis. Menghindarkan diri dari tindakan kekerasan dan melawan hukum," tandasnya.

Sekelompok orang sebelumnya mengumandangkan azan disertai lafal jihad. Peristiwa tersebut terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial. Kalimat hayya ‘alas-shalah diubah menjadi hayya ‘alal-jihad.

Dalam video tersebut, sejumlah orang juga tampak membawa senjata tajam saat azan dikumandangkan.

img
Achmad Al Fiqri
Reporter
img
Fatah Hidayat Sidiq
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan