Tujuh orang meninggal dunia dalam kecelakaan kapal penumpang KMP Yunicee di perairan Ketapang-Gilimanuk, Selasa (29/6) malam. Berdasarkan manifes, total penumpang terdata 41 orang.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Timur (Jatim), Kombes Gatot Repli, menjelaskan, beberapa penumpang dilarikan ke rumah sakit di Blambangan, Jatim. Mereka adalah penumpang yang memang berasal dari Banyuwangi.
"Tujuh korban selamat dibawa ke RSUD Blambangan untuk mendapatkan perawatan medis dan saat ini sudah diperbolehkan pulang," katanya saat dihubungi Alinea.id, Rabu (30/6).
Menurut Gatot, Polda Jatim membuka posko di Pelabuhan Gilimanuk untuk menampung informasi bagi keluarga korban.
"Karena, kan, sebagian penumpang ada yang memang berasal dari Banyuwangi," tuturnya.
Berdasarkan data yang diperoleh, terdapat 19 truk sedang, 17 kendaraan roda empat pribadi, tiga motor, dan dua pikap yang ikut tenggelam. Sedangkan korban selamat mencapai 39 orang dengan perincian tujuh meninggal dunia dan 32 selamat.
Basarnas pun mengerahkan tiga RIB Basarnas, satu KN SAR Permadi dari Basarnas Surabaya, KMP Samudra Utama, KMP Sukarya, dua tagboat (Joyo Boyo dan Perkasa), tiga speed boat Polair Gilimanuk, masing-masing satu rubber boat Polda Bali dan Pos TNI Al Gilimanuk, serta kapal nelayan setempat untuk menyisir daerah tenggelamnya kapal dan mencari penumpang lain. Pasalnya, 11 orang masih dinyatakan hilang.