Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR, Indra Iskandar, angkat bicara tentang kabar adanya anggota dewan yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT), Kamis (11/10) sore. Dia membenarkan adanya OTT, tetapi tidak dapat memastikan siapa yang diamankan.
"Ya, enggak tahu. Saya enggak berani bilang. Yang pasti, ada peritiwa begitu tadi, sekitar jam 4-an sore," katanya kepada wartawan, beberapa saat lalu.
"Ini masih awal. Pokoknya, di baju orang [yang ditangkap] itu ada tulisan 'Pemalang' di bagian dadanya," sambungnya.
Menurut Indra, peristiwa yang diduga OTT tersebut tidak terjadi di dalam gedung DPR. Namun, terjadi di luar Kompleks Parlemen.
"[Kejadian] di luar pagar pintu belakang, persis depan gerbang Lapangan Tembak, sekitar jam 16.00 WIB," ucapnya.
Indra tidak tahu persis, apakah yang terkena OTT adalah salah satu anggota DPR. Namun, dirinya memastikan terdapat 2 mobil roda empat yang berada di luar pagar gedung DPR kala OTT berlangsung.
"Mobil itu dipepet ke dekat pagar lapangan tembak, terus didorong terus sampai ke arah pintu gerbang belakang DPR," terangnya.